Pergerakan Rupiah Hari Ini (13/1) Dibayangi Rilis Inflasi AS
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah berpotensi kembali melemah pada perdagangan Kamis (13/1). Sentimen eksternal yang kurang mendukung rupiah akan jadi pemicu koreksi.
Ekonom Samuel Sekuritas Fikri C. Permana mengatakan, pasar akan mencermati rilis data consumer price index Amerika Serikat (AS). Jika inflasi AS ternyata sesuai konsensus proyeksi analis atau lebih tinggi, rupiah bisa tertekan. "Desember adalah periode liburan, sehingga inflasi relatif lebih tinggi," ujarnya, Rabu (12/1).
Senada, analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf mengungkapkan, ekspektasi kenaikan suku bunga yang agresif tercermin dari pergerakan imbal hasil obligasi AS, yang kembali naik ke 1,75%. Jika kenaikan berlanjut, kurs rupiah hari ini bisa kembali tertekan.
Maklum, kenaikan yield obligasi dapat memicu capital outflow. Prediksi Alwi, rupiah hari ini bergerak antara Rp 14.300- Rp 14.345 per dollar AS. Fikri memprediksi rupiah hari ini akan bergerak dengan rentang Rp 14.250-Rp 14.450 per dolar AS.
Kemarin, kurs spot rupiah melemah 0,15% ke Rp 14.324 per dollar AS. Kurs Jisdor BI cuma melemah tipis 0,02% ke Rp 14.302 per dollar AS.