Permintaan Kopi Mewangi, Cuan Kopi Bener Meriah Kian Meriah

Minggu, 14 Mei 2023 | 06:00 WIB
 Permintaan Kopi Mewangi, Cuan Kopi Bener Meriah Kian Meriah
[ILUSTRASI. ]
Reporter: Asnil Bambani Amri, Dimas Andi | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Embun baru saja turun di, kabut tipis membuat buram pemandangan hijau kebun-kebun kopi yang berjejer rapi di perbukitan di Kabupaten Bener Meriah, Nangroe Aceh Darussalam awal Mei lalu. Hawa dingin merambat turun menyelimuti tanaman kopi yang terkenal dengan nama kopi gayo tersebut. Berkat kondisi alam Bener Meriah inilah yang membuat bijih kopi gayo terkenal sampai mancanegara.

Selain dari kabupaten Bener Meriah, kopi gayo juga dihasilkan dari Kabupaten Aceh Tengah, dan juga Gayo Lues. Penyebutan gayo pada kopi menandakan kopi tersebut di tanam di dataran tinggi Gayo, yang meliputi tiga kabupaten tersebut. "Kopi dari Gayo inilah yang ikut memasok kopi untuk Starbucks," kata Sukri, petani kopi yang ditemui KONTAN di Kabupaten Bener Meriah.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Bank Semakin Kaya Berkat Pungutan Biaya
| Selasa, 11 Februari 2025 | 12:52 WIB

Bank Semakin Kaya Berkat Pungutan Biaya

Ppendapatan komisi menjadi tameng pertumbuhan kinerja bank saat pertumbuhan pendapatan dari bunga kredit melambat. 

Ribuan Ritel F&B China Siap Melumat Pasar Indonesia, Modal Besar dan Harga Jual Murah
| Selasa, 11 Februari 2025 | 12:10 WIB

Ribuan Ritel F&B China Siap Melumat Pasar Indonesia, Modal Besar dan Harga Jual Murah

Pemerintah harus menjaga agar jangan terjadi gontok-gontokan harga serta membantu pasokan bahan baku yang bagus dan murah ke pemain lokal.

Sengatan Mobil Listrik Mulai Mencuil Pasar Otomotif Domestik
| Selasa, 11 Februari 2025 | 10:22 WIB

Sengatan Mobil Listrik Mulai Mencuil Pasar Otomotif Domestik

Penjualan wholesales (pabrik ke diler) mobil listrik nasional tercatat 42.889 unit pada 2024, melonjak 151,53% year-on-year.

Bersama Sri Mulyani Namanya Disorot dalam Kasus Jiwasraya, Sofyan Djalil Buka Suara
| Selasa, 11 Februari 2025 | 09:36 WIB

Bersama Sri Mulyani Namanya Disorot dalam Kasus Jiwasraya, Sofyan Djalil Buka Suara

Kata Sofyan Djalil, menutup perusahaan BUMN itu tidak mudah. Contoh terjadi pada PT Kertas Kraft Aceh dan PT Merpati Nusantara Airlines.

Kinerja 2024 BRIS Kinclong dan Diproyeksi Bakal Terus Mencorong, Emas Jadi Andalan
| Selasa, 11 Februari 2025 | 08:49 WIB

Kinerja 2024 BRIS Kinclong dan Diproyeksi Bakal Terus Mencorong, Emas Jadi Andalan

Tren harga saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) juga positif ditopang oleh akumulasi investor asing.

IHSG Masih Minim Amunisi untuk Berbalik Arah
| Selasa, 11 Februari 2025 | 08:40 WIB

IHSG Masih Minim Amunisi untuk Berbalik Arah

IHSG menjadi salah satu indeks dengan performa terendah di pasar Asia dan sudah turun 6,10% sejak awal tahun ini

Baru Seumur Jagung di BEI, Bisnis TGUK Merosot dan Tutup Ratusan Gerai Usai IPO
| Selasa, 11 Februari 2025 | 08:09 WIB

Baru Seumur Jagung di BEI, Bisnis TGUK Merosot dan Tutup Ratusan Gerai Usai IPO

Dari 145 gerai yang diklaim beroperasi pada saat proses IPO, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK) kini hanya mengoperasikan 35 outlet.

Sampai Seberapa Dalam IHSG Dapat Terkoreksi?
| Selasa, 11 Februari 2025 | 08:07 WIB

Sampai Seberapa Dalam IHSG Dapat Terkoreksi?

Sebenarnya koreksi merupakan bagian dari investasi saham. Sehingga investor diharapkan selalu memiliki strategi. 

Kejagung Geledah Kantor Ditjen Migas ESDM
| Selasa, 11 Februari 2025 | 08:06 WIB

Kejagung Geledah Kantor Ditjen Migas ESDM

Kementerian ESDM menghormati setiap proses penegakan hukum yang dijalankan sesuai ketentuan hukum yang berlaku

Pertamina Produksi Bahan Bakar Kapal 14,5 Juta Barel
| Selasa, 11 Februari 2025 | 08:01 WIB

Pertamina Produksi Bahan Bakar Kapal 14,5 Juta Barel

Sepanjang tahun 2024, KPI mampu memproduksi MFO LS sebanyak 14,5 juta bare yang diantaranya dari Kilang Dumail.

INDEKS BERITA

Terpopuler