Permintaan Pergudangan Menanjak, Jababeka (KIJA) Bidik Rp 1,7 Triliun Tahun Ini

Jumat, 24 Juni 2022 | 05:49 WIB
Permintaan Pergudangan Menanjak, Jababeka (KIJA) Bidik Rp 1,7 Triliun Tahun Ini
[]
Reporter: Venny Suryanto | Editor: Sandy Baskoro

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) meraih marketing sales senilai Rp 477,6 miliar di kuartal I-2022. Penjualan itu terutama berasal dari kawasan industri sekitar 62% dan sisanya dari residensial & komersial 23% dan lain-lain 15%.

Sekretaris Perusahaan PT Kawasan Industri Jababeka Tbk, Muljadi Suganda mengungkapkan, tahun ini KIJA membidik marketing sales 2022 mencapai Rp 1,7 triliun, yang terdiri dari Rp 1,1 triliun dari Cikarang dan lainnya, serta Rp 600 miliar dari Kendal.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Potret Saham yang Punya Investor Terbanyak di BEI, Diminati tapi Performa Bikin Jeri
| Jumat, 29 November 2024 | 10:49 WIB

Potret Saham yang Punya Investor Terbanyak di BEI, Diminati tapi Performa Bikin Jeri

Sebanyak 7 dari 10 saham yang memiliki basis investor terbanyak di BEI kinerja harga sahamnya boncos, banyak pemodal nyangkut.

Bankir Mengambil Langkah Berbeda dari BI, Saat BI-Rate Turun Bunga Kredit Malah Naik
| Jumat, 29 November 2024 | 10:00 WIB

Bankir Mengambil Langkah Berbeda dari BI, Saat BI-Rate Turun Bunga Kredit Malah Naik

Selain faktor margin, kenaikan SBDK disebabkan membengkaknya biaya tenaga kerja, biaya promosi dan pemasaran bank. 

Ada Sinyal Insentif PPh Final UMKM Berlanjut
| Jumat, 29 November 2024 | 09:03 WIB

Ada Sinyal Insentif PPh Final UMKM Berlanjut

Pembahasan kebijakan tarifpajak penghasilan (PPh) final UMKM 0,5% perlu mempertimbangkan berbagai aspek

Multistrada (MASA) Harus Gelar RUPSLB Kedua demi Dapat Restu Delisting
| Jumat, 29 November 2024 | 08:25 WIB

Multistrada (MASA) Harus Gelar RUPSLB Kedua demi Dapat Restu Delisting

Go private harus disetujui pemegang saham independen yang mewakili lebih dari setengah dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah.​

Amman Mineral (AMMN) Cetak Rekor Produksi
| Jumat, 29 November 2024 | 07:44 WIB

Amman Mineral (AMMN) Cetak Rekor Produksi

Laba bersih AMMN terbang 1.044,26% year on year (yoy) menjadi US$ 717,11 juta, atau setara Rp 11,37 triliun.

Konversi Utang Jadi Saham, Bakrie & Brothers (BNBR) Menggelar Private Placement
| Jumat, 29 November 2024 | 07:31 WIB

Konversi Utang Jadi Saham, Bakrie & Brothers (BNBR) Menggelar Private Placement

PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) mengantongi restu pemegang saham untuk mengonversi sebagian utangnya menjadi saham baru melalui private placement.

Genjot Likuiditas Saham, Emiten Ramai-Ramai Gelar Aksi Buyback
| Jumat, 29 November 2024 | 07:18 WIB

Genjot Likuiditas Saham, Emiten Ramai-Ramai Gelar Aksi Buyback

Aksi pembelian kembali atau buyback saham kian semarak dilakukan oleh emiten menjelang tutup tahun 2024.

Bonus Akhir Tahun Menanti Investor Saham
| Jumat, 29 November 2024 | 07:07 WIB

Bonus Akhir Tahun Menanti Investor Saham

Jelang tutup bulan November, sejumlah emiten ramai mengumumkan pembagian dividen interim. Sebagian emiten menyebar dividen dengan nilai jumbo.

Konsolidasi Asuransi Bakal Semakin Ramai
| Jumat, 29 November 2024 | 06:45 WIB

Konsolidasi Asuransi Bakal Semakin Ramai

Puluhan perusahaan perasuransian masih kekurangan modal untuk bisa memenuhi aturan baru yang akan berlaku pada akhir 2026. 

Garuda Metalindo (BOLT) Membidik Peluang Ekspor ke Amerika Serikat
| Jumat, 29 November 2024 | 06:35 WIB

Garuda Metalindo (BOLT) Membidik Peluang Ekspor ke Amerika Serikat

Pangsa pasar ekspor BOLT ke AS akan terbuka terkait rencana pengenaan pajak impor atas produk China oleh Presiden AS terpilih Donald Trump.

INDEKS BERITA

Terpopuler