Pertumbuhan Kredit Bank di Awal Tahun Meningkat

Selasa, 05 Maret 2019 | 12:37 WIB
Pertumbuhan Kredit Bank di Awal Tahun Meningkat
[]
Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk, Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kredit perbankan awal tahun 2019 mulai membaik. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, penyaluran kredit per Januari 2019 meningkat sebesar 11,97% secara year on year (yoy). Persentase sebesar itu lebih besar kredit periode Januari 2018 dan 2017 yang tumbuh masing-masing sebesar 7,4% yoy dan 8,28% yoy.

Sektor penopang kenaikan kredit di awal tahun salah satunya berasal dari industri pengolahan yang tumbuh menguat sebesar 11,63% yoy. Kredit di sektor pertambangan dan konstruksi juga ikut mengambil andil dengan peningkatan masing-masing sebesar 23,28% dan 24,42% secara tahunan.

Salah satu bank yang mencetak pertumbuhan kredit yang lebih besar di awal tahun ini dibanding tahun sebelumnya adalah Bank BNI yang mencatatkan realisasi kredit di bulan Januari 2019 mencapai Rp 469,22 triliun atau meningkat 15,84% yoy. Ini jauh lebih baik dibandingkan Januari 2018 yang hanya tumbuh 8,11% yoy.

Direktur Keuangan Bank BNI Anggoro Eko Cahyo mengatakan, tahun ini BNI optimistis, penyaluran kredit bisa dijaga tumbuh di kisaran 10% sampai 12%. Bank berlogo angka 46 ini akan fokus menggarap sektor manufaktur, pertanian, perdagangan dan infrastruktur.

Anggoro juga menilai di tahun 2019 ini kredit ke sektor konsumsi akan naik. Sebab, konsumsi rumah tangga diperkirakan naik di atas 5% tahun ini. Dus, tahun ini BNI memprediksi pertumbuhan kredit cukup optimis di kisaran 13% sampai 15%..

Namun Bank Tabungan Negara (BTN) per Januari 2019 berhasil mencatatkan pertumbuhan kredit sebesar 19,29% yoy. Direktur Strategi, Resiko dan Kepatuhan BTN Mahelan Prabantarikso menyebutkan, realisasi tersebut lebih rendah dibandingkan pencapaian Januari 2018 yang sempat naik 20,23% yoy.

"Pertumbuhan kredit diprediksi bakal sedikit melambat karena debitur masih akan wait and see. Meski begitu kredit di semester I-2019 masih akan tumbuh di kisaran 17% sampai 19% ditopang dari program sejuta rumah," kata Mahelan, Senin (4/3).

Sementara merujuk laporan keuangan bulan Januari 2019 PT Bank Jawa Timur (Jatim) membukukan realisasi kredit sebesar Rp 32,13 triliun atau tumbuh 6,02% yoy. Pencapaian tersebut memang masih lebih rendah dibandingkan persentase kenaikan di bulan Januari 2018 yang naik 7,7% yoy.

Direktur Keuangan Bank Jatim Ferdian Satyagraha memperkirakan, pada semester I-2019 Bank Jatim mampu mencetak pertumbuhan kredit 10% dengan menggalakkan penyaluran kredit segmen konsumer dan UMKM.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Bayang-Bayang Kerentanan Ekonomi Masih Bertahan
| Jumat, 25 April 2025 | 05:23 WIB

Bayang-Bayang Kerentanan Ekonomi Masih Bertahan

Data-data ekonomi yang dirilis pemerintah di kuartal I lalu masih terhitung aman. Namun, itu tidak berarti prospek ekonomi otomatis cerah.

Masih Naik Tipis Meski Musim Panen Raya Tiba
| Jumat, 25 April 2025 | 05:11 WIB

Masih Naik Tipis Meski Musim Panen Raya Tiba

Meski naik tipis, harga beras di pasaran saat ini sudah melandai dibandingkan pada saat momen Ramadan.

Hasil Investasi Dana Pensiun Tergerus Volatilitas Pasar
| Jumat, 25 April 2025 | 05:11 WIB

Hasil Investasi Dana Pensiun Tergerus Volatilitas Pasar

Volatilitas pasar dianggap sebagai biang keladi turunnya hasil investasi saat ekonomi global dihantui ketidakpastian

Navigasi Strategi Negosiasi Dagang
| Jumat, 25 April 2025 | 05:11 WIB

Navigasi Strategi Negosiasi Dagang

Dalam menghadapi tekanan dari mitra dagang besar seperti AS, perlindungan sektor prioritas dan pendekatan berbasis data harus terus dijaga.

Pemerintah Kaji Pendanaan Koperasi Merah Putih
| Jumat, 25 April 2025 | 05:11 WIB

Pemerintah Kaji Pendanaan Koperasi Merah Putih

Pendanaan koperasi Merah Putih nantiya bisa berasal dari pinjaman perbangkan hingga dana negara lewat transfer ke daerah. 

PTSN Meraih Proyek Perakitan dari Hewlett-Packard
| Jumat, 25 April 2025 | 05:11 WIB

PTSN Meraih Proyek Perakitan dari Hewlett-Packard

PTSN bakal merakit beberapa produk laptop dan printer dari perusahaan manufaktur asal Amerika Serikat tersebut.

Kawan Serupa Lawan
| Jumat, 25 April 2025 | 05:11 WIB

Kawan Serupa Lawan

Menjaga pasar lokal sembari mendorong daya saing produsen dalam negari adalah kewajiban utama yang tak boleh lagi diabaikan.

Daya Beli Melemah, Kredit Modal Kerja Ikut Melambat
| Jumat, 25 April 2025 | 04:55 WIB

Daya Beli Melemah, Kredit Modal Kerja Ikut Melambat

BI menyebut kredit modal kerja tumbuh 6,2% secara tahunan mencapai Rp 3.348 triliun pada Februari. Angka ini melambat dari Januari naik 6,8%.

Industri Takaful Beradaptasi Hadapi Lesunya Daya Beli
| Jumat, 25 April 2025 | 04:45 WIB

Industri Takaful Beradaptasi Hadapi Lesunya Daya Beli

Agar bisa tetap bersaing saat daya beli lesu, sejumlah pemain takaful giat melakukan adaptasi di tengah pelemahan daya beli.

Perbankan Menjaga Agar Tarif Trump Tidak Bikin Kinerja Negatif
| Jumat, 25 April 2025 | 04:25 WIB

Perbankan Menjaga Agar Tarif Trump Tidak Bikin Kinerja Negatif

Bank mulai mengukur efek kebijakan tarif AS terhadap potensi munculnya kredit macet di bank. OJK menyebut akan ada risiko industri padat karya. 

INDEKS BERITA

Terpopuler