Piala Dunia Kelar, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini yang Bisa Dicermati

Senin, 19 Desember 2022 | 05:00 WIB
Piala Dunia Kelar, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini yang Bisa Dicermati
[ILUSTRASI. Seorang pria melintasi layar elektronik pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay]
Reporter: Tim KONTAN | Editor: Harris Hadinata

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Volatilitas di pasar saham pekan masih akan tinggi. Karena itu, rekomendasi saham hari ini memberi pilihan saham untuk trading dan investasi jangka panjang.

Ada 18 saham yang dibahas analis dalam rekomendasi saham hari ini. Investor bisa mencermati saham-saham tersebut. Berikut rekomendasinya.

Indocement Tunggal Prakarsa (INTP)
Harga: Rp 9.950

Rekomendasi: Buy
Target harga: Rp 11.500
Analis: Limartha Adhiputra, UOB-Kay Hian Sekuritas

 

 

Aneka Tambang (ANTM)
Harga: Rp 2.020

Rekomendasi: Trading buy
Target harga: Rp 2.300
Analis: Juan Harahap, Mirae Asset Sekuritas

 

 

Harum Energy (HRUM)
Harga: Rp 1.750

Rekomendasi: Buy
Target harga: Rp 1.850
Analis: Praska Putrantyo, Edvisor.id

 

 

Bumi Resources (BUMI)
Harga: Rp 172

Rekomendasi: Buy
Target harga: Rp 190
Analis: Praska Putrantyo, Edvisor.id

 

 

Adaro Minerals Indonesia (ADMR)
Harga: Rp 1.725

Rekomendasi: Trading buy
Target harga: Rp 1.800
Analis: Cheril Tanuwijaya, Jasa Utama Capital Sekuritas

 

 

Timah (TINS)
Harga: Rp 1.195

Rekomendasi: Trading buy
Target harga: Rp 1.250
Analis: Cheril Tanuwijaya, Jasa Utama Capital Sekuritas

 

 

Indo Tambangraya Megah (ITMG)
Harga: Rp 40.600

Rekomendasi: Trading buy
Target harga: Rp 42.000
Analis: Cheril Tanuwijaya, Jasa Utama Capital Sekuritas 

 

 

Bumi Serpong Damai (BSDE)
Harga: Rp 945

Rekomendasi: Buy
Target harga: Rp 1.120
Analis: Yasmin Soulisa, Ciptadana Sekuritas Asia

 

 

Adaro Energy Indonesia (ADRO)
Harga: Rp 3.890

Rekomendasi: Buy
Support: Rp 3.800
Resistance: Rp 4.000
Analis: Nicodimus Kristiantoro, Infovesta Utama

 

 

Bank Rakyat Indonesia (BBRI)
Harga: Rp 4.980

Rekomendasi: Buy
Support: Rp 4.760
Resistance: Rp 5.100
Analis: Nicodimus Kristiantoro, Infovesta Utama

 

 

Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP)
Harga: Rp 10.425

Rekomendasi: Buy
Support: Rp 10.200
Resistance: Rp 10.600
Analis: Nicodimus Kristiantoro, Infovesta Utama

Rekomendasi: Buy
Support: Rp 9.900
Resistance: Rp 10.800
Analis: Ratih Mustikoningsih, Ajaib Sekuritas

 

 

Charoen Pokphand Indonesia (CPIN)
Harga: Rp 6.000

Rekomendasi: Buy
Support: Rp 5.725
Resistance: Rp 6.125
Analis: Nicodimus Kristiantoro, Infovesta Utama

 

 

Bank Central Asia (BBCA)
Harga: Rp 8.600

Rekomendasi: Buy
Support: Rp 8.100
Resistance: Rp 8.900
Analis: Ratih Mustikoningsih, Ajaib Sekuritas

 

 

Merdeka Copper Gold (MDKA)
Harga: Rp 4.300

Rekomendasi: Buy on weakness
Support: Rp 4.000
Resistance: Rp 4.700
Analis: Ratih Mustikoningsih, Ajaib Sekuritas

 

 

Bukalapak.com (BUKA)
Harga: Rp 268

Rekomendasi: Buy
Target harga: Rp 400
Analis: Farras Farhan, Samuel Sekuritas

 

 

NFC Indonesia (NFCX)
Harga: Rp 8.000

Rekomendasi: Buy
Target harga: Rp 18.000
Analis: Farras Farhan, Samuel Sekuritas

 

 

Goto Gojek Tokopedia (GOTO)
Harga: Rp 96

Rekomendasi: Buy
Target harga: Rp 190
Analis: Gani, Ciptadana Sekuritas

 

 

Digital Mediatama Maxima (DMMX)
Harga: Rp 1.020

Rekomendasi: Buy
Target harga: Rp 1.500
Analis: Niko Margaronis, BRI Danareksa Sekuritas

 

 

Bagikan

Berita Terbaru

Dari Mimpi Bekerja di Tempat Mentereng Hingga Jadi Pemimpin di Kantor Besar
| Sabtu, 13 September 2025 | 11:14 WIB

Dari Mimpi Bekerja di Tempat Mentereng Hingga Jadi Pemimpin di Kantor Besar

Mengikuti jalan panjang Mira Wibowo hingga mencapai puncak kepemimpinan di PT Indodana Multi Finance

Bidik Pertumbuhan Kinerja 20%, SMIL Genjot Bisnis Forklift Listrik
| Sabtu, 13 September 2025 | 09:31 WIB

Bidik Pertumbuhan Kinerja 20%, SMIL Genjot Bisnis Forklift Listrik

Pada 2029 diharapkan 3 dari 4 forklift milik PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL) akan menggunakan teknologi listrik.

Saat Bisnis Masih Lesu, Dana Jumbo Rp 200 Triliun Mengalir
| Sabtu, 13 September 2025 | 08:43 WIB

Saat Bisnis Masih Lesu, Dana Jumbo Rp 200 Triliun Mengalir

Menakar efek pengucuran dana pemerintah senilai Rp 200 triliun ke pasar saham domestik. Sektor mana paling terdampak positif?

Intip Racikan Reksadana Saham Jawara Bulan Agustus
| Sabtu, 13 September 2025 | 08:36 WIB

Intip Racikan Reksadana Saham Jawara Bulan Agustus

Hingga akhir Agustus 2025, reksadana saham mencetak return tertinggi dibandingkan produk reksadana lain, yakni 2,85% secara bulanan.

Kawasan Industri Jadi Salah Satu Motor Pendapatan AKRA
| Sabtu, 13 September 2025 | 08:16 WIB

Kawasan Industri Jadi Salah Satu Motor Pendapatan AKRA

Kawasan industri JIIPE di Gresik, Jawa Timur mulai memberikan kontribusi signifikan untuk PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)

Danantara Harus Transparan, Berkaca Krisis Pertamina 1975 yang Nyaris Bangkrutkan RI
| Sabtu, 13 September 2025 | 07:58 WIB

Danantara Harus Transparan, Berkaca Krisis Pertamina 1975 yang Nyaris Bangkrutkan RI

Pertamina hingga tahun 1975 bak kerajaan pribadi, tidak ada transparansi, tidak mempublikasikan neraca keuangan, utang menggunung.

 Kinerja Pembiayaan Modal Kerja Multifinance Tampil Menawan
| Sabtu, 13 September 2025 | 07:20 WIB

Kinerja Pembiayaan Modal Kerja Multifinance Tampil Menawan

Pembiayaan modal kerja tampil sebagai motor penggerak utama pertumbuhan piutang, meski kecepatan ekspansi industri secara keseluruhan menurun.​

Jangan Lupakan Dapur
| Sabtu, 13 September 2025 | 07:05 WIB

Jangan Lupakan Dapur

Gejolak pangan dari sisi harga dan pasokan bisa mendorong masyarakat menggulung lengan baju menuntut perhatian lebih nyata.

Penyebab Kegagalan Digitalisasi Pertanian
| Sabtu, 13 September 2025 | 07:00 WIB

Penyebab Kegagalan Digitalisasi Pertanian

Terjadinya kegagalan digitalisasi pertanian karena mereka menyalin sistem dari digitalisasi transportasi.

Limpahan Dana Pemerintah Rp 200 Triliun ke Bank Tak Berguna Bila Tak Jadi Kredit
| Sabtu, 13 September 2025 | 07:00 WIB

Limpahan Dana Pemerintah Rp 200 Triliun ke Bank Tak Berguna Bila Tak Jadi Kredit

Pemerintah mulai mengalihkan dana dari Bank Indonesia (BI) senilai Rp 200 triliun ke bank milik Danantara.​

INDEKS BERITA

Terpopuler