KONTAN.CO.ID - Harapan penurunan inflasi global terkikis oleh kenaikan harga minyak yang terjadi belakangan ini. Harga minyak acuan terus menguji level tertinggi dalam hampir setahun terakhir. Bahkan ada prediksi bahwa harga minyak bisa kembali menyentuh US$ 100 per barel.
Biasanya, Indonesia punya bantalan dalam menghadapi kenaikan harga komoditas energi, yakni melalui subsidi bahan bakar minyak (BBM). Adanya subsidi BBM menyebabkan kenaikan harga minyak global tidak langsung tercermin pada harga BBM dalam negeri, selama Pertalite belum dihapus atau dipindah ke Pertamax.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.