Produsen Bahan Bangunan Berharap Penjualan Meningkat di Paruh Kedua 2019

Rabu, 19 Juni 2019 | 09:40 WIB
Produsen Bahan Bangunan Berharap Penjualan Meningkat di Paruh Kedua 2019
[]
Reporter: Agung Hidayat | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Para pebisnis material dan komponen bahan bangunan memproyeksikan permintaan akan bertumbuh pada semester kedua 2019. Ini seiring berlalunya pemilihan umum dan lebaran, yang biasanya akan diikuti kenaikan permintaan.

"Secara historikal, tren selama berapa tahun terakhir memperlihatkan pasar meningkat di semester kedua karena proyek pemerintah khususnya infrastruktur bangunan fisik mulai bergulir," ungkap Ketua Umum Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki), Edy Suyanto, kepada KONTAN, Minggu (16/6) lalu.

Edy yang juga menjabat Direktur PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) ini mengatakan, permintaan produk keramik yang berpeluang meningkat adalah segmen menengah ke bawah untuk perumahan bersubsidi dan rusunawa.

Asaki memproyeksikan ada pertumbuhan utilitas produksi nasional pada tahun ini dengan menggeliatnya pasar. Pada 2018 utilitas produksi nasional hanya di kisaran 68%. Nah, tahun ini ditargetkan utilitasnya bisa mencapai sekitar 75% dari kapasitas terpasang pabrik keramik dalam negeri yang berjumlah 550 juta meter persegi per tahun.

Sementara Corporate Secretary PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), Antonius Marcos, juga optimistis setelah pemilu dan Lebaran permintaan semen kembali meningkat. Adapun volume penjualan semen INTP sampai Mei 2019 sebeser 6,9 juta ton. "Lebih rendah sedikit dari pencapaian lima bulan pertama tahun lalu," sebut dia.

Namun Antonius enggan menyebutkan detail penurunan tersebut. Yang jelas, curah hujan yang tinggi dan momen pemilu memang telah mengerem laju konsumsi semen.

Memasuki paruh kedua tahun ini, manajemen INTP meyakini konsumsi semen akan meningkat lebih baik, terutama di segmen proyek. "Terlebih telah terbentuknya pemerintahan baru, maka investor sudah mulai berani melakukan ekspansi. Target pertumbuhan 5%–6% dapat tercapai," kata Antonius.

Bagikan

Berita Terbaru

Penjualan EV Global Diperkirakan Naik di 2025, Bagaimana Tren di Indonesia?
| Selasa, 28 Januari 2025 | 17:28 WIB

Penjualan EV Global Diperkirakan Naik di 2025, Bagaimana Tren di Indonesia?

Chery, Wuling, dan Morris Garage menjadi pabrikan yang menghiasi barisan teratas dalam daftar BEV terlaris di sepanjang tahun 2024.​

Jalan Berliku Pemberantasan Korupsi di Indonesia
| Selasa, 28 Januari 2025 | 17:15 WIB

Jalan Berliku Pemberantasan Korupsi di Indonesia

Pengungkapan kasus suap dan jual beli perkara menjadi tantangan besar dalam upaya pemberantasan korupsi pemerintahan Prabowo-Gibran​.

Perlindungan Data Pribadi Sektor Keuangan
| Selasa, 28 Januari 2025 | 16:57 WIB

Perlindungan Data Pribadi Sektor Keuangan

Perlindungan data pribadi merupakan pilar penting dalam menopang pertumbuhan sektor jasa keuangan di Indonesia.

Sempat Masuk Daftar Investasi Ilegal, Nama eFishery Disebut Dalam Laporan Kinerja OJK
| Selasa, 28 Januari 2025 | 14:24 WIB

Sempat Masuk Daftar Investasi Ilegal, Nama eFishery Disebut Dalam Laporan Kinerja OJK

Satgas Waspada Investasi yang saat ini bernama Satgas PASTI, telah menormalisasi eFishery dari daftar entitas investasi ilegal.

Investor Pantau Rapat The Fed, Harga Emas Bertahan Usai Anjlok Lebih dari 1%
| Selasa, 28 Januari 2025 | 13:19 WIB

Investor Pantau Rapat The Fed, Harga Emas Bertahan Usai Anjlok Lebih dari 1%

Meningkatnya ketidakpastian ekonomi dan kekhawatiran inflasi di bawah pemerintahan Trump dapat meningkatkan permintaan emas.

Outlook Bisnis PGAS di 2025, Laba Bisa Terungkit Efek Naiknya HGBT
| Selasa, 28 Januari 2025 | 12:00 WIB

Outlook Bisnis PGAS di 2025, Laba Bisa Terungkit Efek Naiknya HGBT

Pelaksanaan HGBT atau subsidi gas untuk industri tertentu sejak 2020 telah menggerus margin keuntungan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS). 

Manufaktur Bakal Jadi Penopang Laju Kredit
| Selasa, 28 Januari 2025 | 11:22 WIB

Manufaktur Bakal Jadi Penopang Laju Kredit

Per Desember 2024, kredit manufaktur mencapai Rp 1,180,7 triliun atau tumbuh 8,95% Secara tahunan (year on year /YoY). ​

Kepemilikan Bank di Surat Berharga Meningkat Pesat
| Selasa, 28 Januari 2025 | 11:14 WIB

Kepemilikan Bank di Surat Berharga Meningkat Pesat

Penempatan dana bank di surat berharga per Oktober 2024 mencapai Rp 2.311 triliun,  tumbuh 20,1% dari periode yang sama di tahun sebelumnya. ​

eFishery Manipulasi Laporan Keuangan, Belum Lama Juga Terkuak di Byju’s Startup India
| Selasa, 28 Januari 2025 | 11:00 WIB

eFishery Manipulasi Laporan Keuangan, Belum Lama Juga Terkuak di Byju’s Startup India

Tak hanya di startup Indonesia, dugaan praktik manipulasi laporan keuangan juga berlangsung di perusahaan rintisan besar di negara lain.  

Kinerja Operasional TPMA Terombang-Ambing Cuaca Buruk, Begini Prospeknya di 2025
| Selasa, 28 Januari 2025 | 10:00 WIB

Kinerja Operasional TPMA Terombang-Ambing Cuaca Buruk, Begini Prospeknya di 2025

Rencana penambahan armada pada 2025-2026 berpotensi meningkatkan volume angkutan TPMA sebesar 11,3%.​

INDEKS BERITA

Terpopuler