Proyeksi IHSG: Tertopang Kinerja Keuangan Emiten Kuartal Kedua 2019

Jumat, 26 Juli 2019 | 00:47 WIB
Proyeksi IHSG: Tertopang Kinerja Keuangan Emiten Kuartal Kedua 2019
[]
Reporter: Irene Sugiharti | Editor: Yuwono Triatmodjo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah melemah tiga hari berturut-turut, kemarin Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguat. Indeks saham naik 0,26% menjadi 6.401,37.

Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi menyebut, IHSG bisa menguat pada perdagangan kemarin berkat penguatan kurs rupiah. Kemarin, kurs spot rupiah menguat tipis 0,14% menjadi Rp 13.977 per dollar AS.

Baca Juga: Beberapa emiten didepak dari indeks LQ45, begini penjelasan dan rekomendasi analis

Laporan keuangan emiten yang dirilis kemarin juga menopang IHSG. "Rata-rata investor mengapresiasi positif kinerja keuangan emiten di kuartal dua 2019," kata M. Nafan Aji, analis Binaartha Sekuritas, Kamis (25/7).

Pada hari ini, Nafan memprediksi pergerakan IHSG masih akan dipengaruhi oleh rilis kinerja keuangan emiten. Ia menilai indeks saham dalam negeri masih akan bergerak positif.

Baca Juga: BEI lakukan evaluasi, ini rekomendasi analis untuk emiten baru penghuni Kompas100

Apalagi, kondisi global juga sedang adem ayem. Pelaku pasar saat ini tengah merespons positif rencana Amerika Serikat dan China di Shanghai pekan depan untuk membahas negosiasi perang dagang.

Tapi Lanjar menilai IHSG akan konsolidasi dengan potensi melemah. Ia menghitung IHSG akan bergerak antara 6.370–6.420. Hitungan Nafan, IHSG bergerak antara support 6.373,70–6.387,53 dan resistance 6.413,96–6.426,55.

Baca Juga: IHSG masih minim sentimen, simak prediksinya untuk besok

Bagikan

Berita Terbaru

Dana Kelolaan Reksadana Melonjak, Reksadana Risiko Rendah Paling Diminati
| Rabu, 12 November 2025 | 15:28 WIB

Dana Kelolaan Reksadana Melonjak, Reksadana Risiko Rendah Paling Diminati

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), total dana kelolaan reksadana mencapai Rp 621,68 triliun pada Oktober 2025.

Saham Moratelindo (MORA) Kembali Melejit Usai Terbang 277,91%, Masih Fase Uptrend?
| Rabu, 12 November 2025 | 10:15 WIB

Saham Moratelindo (MORA) Kembali Melejit Usai Terbang 277,91%, Masih Fase Uptrend?

MORA telah memiliki jaringan sendiri secara end to end, yaitu dari backbone international dan domestik, hingga jaringan dari rumah ke rumah.

Bisnis Biodiesel & Gula Bakal Jadi Motor Utama Penggerak Kinerja, Saham TBLA Menarik?
| Rabu, 12 November 2025 | 08:46 WIB

Bisnis Biodiesel & Gula Bakal Jadi Motor Utama Penggerak Kinerja, Saham TBLA Menarik?

Hingga September 2025, bisnis biodiesel telah menjadi tulang punggung pendapatan dan laba bersih PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA).

Ada Isu Merger, Saham GOTO Bergairah
| Rabu, 12 November 2025 | 08:45 WIB

Ada Isu Merger, Saham GOTO Bergairah

Sejak akhir Oktober, harga saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mencatatkan tren rebound yang kuat.

Terjadi Aksi Jual Asing di Big Bank, Simak Proyeksi IHSG Hari Ini Rabu (12/11)
| Rabu, 12 November 2025 | 08:39 WIB

Terjadi Aksi Jual Asing di Big Bank, Simak Proyeksi IHSG Hari Ini Rabu (12/11)

Pelemahan IHSG sejalan dengan aksi jual asing di saham-saham perbankan besar (big bank) dan aksi ambil untung di saham sektor komoditas. 

Pendapatan Layanan Seluler Merosot, Laba Emiten Telekomunikasi Melorot
| Rabu, 12 November 2025 | 08:37 WIB

Pendapatan Layanan Seluler Merosot, Laba Emiten Telekomunikasi Melorot

Kinerja emiten telekomunikasi masih tertekan di sepanjang sembilan bulan tahun ini. Penyebabnya, loyonya kontribusi segmen telepon dan data..

Surya Biru Murni (SBMA) Bidik Pertumbuhan di Bisnis Pengolahan Limbah B3
| Rabu, 12 November 2025 | 08:30 WIB

Surya Biru Murni (SBMA) Bidik Pertumbuhan di Bisnis Pengolahan Limbah B3

SBMA telah mengumumkan diversifikasi bisnis baru pada Oktober 2025 lalu, yakni konstruksi dan pengolahan limbah B3.​

Strategi Ekspansi Tambang di Balik Penurunan Kinerja Grup Merdeka Saat Ini
| Rabu, 12 November 2025 | 08:29 WIB

Strategi Ekspansi Tambang di Balik Penurunan Kinerja Grup Merdeka Saat Ini

Ketika seluruh proyek strategis tadi sudah beroperasi, maka Grup Merdeka akan diuntungkan berkat bertambahnya sumber pendapatan.

Raup Laba Selisih Kurs, Laba Golden Eagle Energy (SMMT) Melonjak Tiga Digit
| Rabu, 12 November 2025 | 08:26 WIB

Raup Laba Selisih Kurs, Laba Golden Eagle Energy (SMMT) Melonjak Tiga Digit

PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) mengantongi laba bersih sebesar US$ 3,89 juta per 30 September 2025. Angka ini menanjak 106,91% secara tahunan.

Harga Batubara Anjlok, Kinerja Indo Tambangraya Megah (ITMG) Jeblok
| Rabu, 12 November 2025 | 08:20 WIB

Harga Batubara Anjlok, Kinerja Indo Tambangraya Megah (ITMG) Jeblok

Di periode Januari-September 2025, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) mencatat laba bersih US$ 131 juta atau terkoreksi 52% secara tahunan.

INDEKS BERITA

Terpopuler