Rajin Menyusun Variasi Menu Sayur Kemasan

Minggu, 04 Oktober 2020 | 11:30 WIB
 Rajin Menyusun Variasi Menu Sayur Kemasan
[]
Reporter: Sumber: Tabloid Kontan | Editor: Hendrika

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bagi mereka yang senantiasa menyediakan masakan di dapur, wajar jika sering kebingungan menyajikan menu di meja makan. Mereka kadang merasa bosan dengan menu yang itu-itu saja. Lebih lagi, selama masa pandemi, saat semua anggota keluarga beraktivitas di rumah. Bisa-bisa, pegiat dapur harus menyediakan menu sarapan, makan siang, dan makan malam yang berbeda.

Makanya, agar tetap laris, pelaku usaha sayur potong pun harus mampu menyediakan aneka menu sayur untuk jadi pilihan konsumen. Itu tak cukup hanya 10 jenis makanan saja. "Di usaha kami, minimal ada 20 jenis menu yang ditawarkan," ujar Noriska Erwinda, pengelola usaha Sayur Potong Mama Ayra. Meski jumlahnya banyak, menurut Noriska, semua jenis sayur kemasan siap masak tersebut harus tersedia setiap hari.

Sementara itu, Tri Widianto, pemilik usaha Sayur Instan Jogja mengaku memiliki 70 hingga 80 varian menu yang bisa ditawarkan kepada para pembeli sayur potongnya. "Kami kan juga melayani permintaan pembeli, jadi varian menunya bisa nambah," kata Tri.

Para pelaku usaha sayur potong ini biasanya berbelanja di pasar, pada waktu malam hari atau subuh. Mereka berangkat sendiri ke pasar grosir. Menurut para pengecer ini, mereka tak punya pemasok khusus yang datang untuk mengantarkan sayuran. Pasalnya, "Kalau ke pasar, kita bisa langsung memilih sayuran yang benar-benar bagus," kata Tri.

Nah, Tri mengingatkan, untuk menjalankan usaha sayur potong ini Anda jangan hanya menjual sayur saja. Lebih bagus jika dipadankan sekaligus dengan lauk yang cocok. Misalnya saja, menu sayur lodeh dengan bandeng presto, atau sayur bening bayam dengan ayam goreng. Niscaya, pelanggan akan lebih senang karena tak perlu repot berbelanja lagi. Selain itu, mereka bisa menghemat ongkos kirim, kalau belanja dari satu sumber saja.

Bagikan

Berita Terbaru

Jalan Panjang Menuju Pemulihan Aset Negara
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 09:51 WIB

Jalan Panjang Menuju Pemulihan Aset Negara

Sistem pemidanaan konvensional di Indonesia sering kali kalah cepat dibanding kelihaian pelaku kejahatan.

Korupsi Ibadah Suci
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 09:41 WIB

Korupsi Ibadah Suci

Fenomena ini menunjukkan betapa proyek haji dari tahun ke tahun rentan dikorupsi, bahkan melibatkan pucuk tertinggi di Kementerian Agama.

Profit 25,37% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Menanjak (14 Agustus 2025)
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 09:10 WIB

Profit 25,37% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Menanjak (14 Agustus 2025)

Harga emas batangan bersertifikat di laman resmi Logam Mulia PT Aneka Tambang 14 Agustus 2025 naik Rp 16.000 per gram.

Persaingan Bisnis Laptop Kian Ketat
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 08:00 WIB

Persaingan Bisnis Laptop Kian Ketat

Sebagai pemain baru di segmen laptop ini, Polytron menargetkan 3% pangsa pasar dalam dua tahun ke depan.

Pebisnis Sebut Izin Impor Daging Sapi Masih Sulit
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 07:52 WIB

Pebisnis Sebut Izin Impor Daging Sapi Masih Sulit

Presiden Prabowo Subianto sudah menginstruksikan kepada jajarannya agar menghilangkan hambatan kuota impor, termasuk daging.

Pemerintah Menetapkan 40 Bandara Internasional
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 07:47 WIB

Pemerintah Menetapkan 40 Bandara Internasional

Khusus Bandara Halim Perdanakusuma, penerbangan luar negeri hanya diperuntukkan bagi angkutan udara niaga tidak berjadwal

Tanggul Raksasa  Jakarta-Demak
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 07:44 WIB

Tanggul Raksasa Jakarta-Demak

Setelah pembangunan giant sea wall dari Jakarta-Demak terhubung, selanjutnya bakal dilakukan pengintegrasian ke beberapa wilayah lainnya.

Harga Beras Medium Melesat di Banyak Wilayah
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 07:40 WIB

Harga Beras Medium Melesat di Banyak Wilayah

BPS menyebut kenaikan beras medium terjadi utamanya di kawasan zona 2 dan zona 3 yang jauh melebihi HET

Harga Saham BREN Tetap Mendaki Walau Tak Masuk MSCI, Investor Lakukan Antisipasi?
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 07:37 WIB

Harga Saham BREN Tetap Mendaki Walau Tak Masuk MSCI, Investor Lakukan Antisipasi?

Akumulasi saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) oleh investor sudah terlihat sejak akhir Juli 2025.

Tipping Fee di Pembangkit Sampah akan Dihapus
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 07:35 WIB

Tipping Fee di Pembangkit Sampah akan Dihapus

Salah satu poin kuncinya adalah penghapusan mekanisme tipping fee yang sebelumnya diterapkan dalam proyek PLTSa

INDEKS BERITA

Terpopuler