Rilis obligasi berkelanjutan Rp 2 triliun, Chandra Asri mengantongi peringkat AA-

Senin, 19 November 2018 | 18:06 WIB
Rilis obligasi berkelanjutan Rp 2 triliun, Chandra Asri mengantongi peringkat AA-
[ILUSTRASI. Ujicoba Produksi Pabrik Petrokimia Butadiene Indonesia ]
Reporter: Herry Prasetyo | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan petrokimia terintegrasi PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan II dengan target dana sebesar Rp 2 triliun.

Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) mengganjar surat utang tersebut dengan peringkat AA-. Prospek untuk peringkat tersebut adalah stabil.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Penurunan Bunga Acuan Akan Menjadi Pendorong Reksadana
| Kamis, 08 Mei 2025 | 05:00 WIB

Penurunan Bunga Acuan Akan Menjadi Pendorong Reksadana

Kinerja reksadana pendapatan tetap per 5 Mei 2025 memberikan imbal hasil tertinggi sebesar 2,29% year to date (ytd).

Pendapatan Bunga Bersih Bank Mulai Melandai
| Kamis, 08 Mei 2025 | 04:55 WIB

Pendapatan Bunga Bersih Bank Mulai Melandai

Penurunan pendapatan bunga bersih di kuartal I-2025 membuat pertumbuhan laba bersih perbankan menjadi makin melambat

Keniscayaan Outlet Beras Bulog
| Kamis, 08 Mei 2025 | 04:50 WIB

Keniscayaan Outlet Beras Bulog

Outlet beras Bulog terbentang luas, mulai untuk stabilisasi pasokan dan harga pangan, tanggap darurat bencana hingga program makan bergizi gratis.

Ekonomi Tak Pasti, Fintech Lending Kesulitan Menambah Modal
| Kamis, 08 Mei 2025 | 04:50 WIB

Ekonomi Tak Pasti, Fintech Lending Kesulitan Menambah Modal

Kurang dari dua bulan lagi, aturan ekuitas minimal sebesar Rp 12,5 miliar bagi perusahaan fintech lending akan diterapkan

Kelesuan Daya Beli Menekan Summarecon Agung Tbk (SMRA)
| Kamis, 08 Mei 2025 | 04:30 WIB

Kelesuan Daya Beli Menekan Summarecon Agung Tbk (SMRA)

PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) tetap akan meluncurkan sejumlah properti baru untuk mendongkrak kinerja di tahun 2025

Penawaran Saham IPO Cipta Sarana Medika (DKHH) Kelebihan Permintaan 190 Kali
| Kamis, 08 Mei 2025 | 04:30 WIB

Penawaran Saham IPO Cipta Sarana Medika (DKHH) Kelebihan Permintaan 190 Kali

PT Cipta Sarana Medika Tbk (DKHH) mencatatkan kelebihan permintaan alias oversubscribed sebanyak 190 kali dalam penawaran saham IPO.

Meracik Strategi Ekspansi Emiten Kimia di Tahun Ini
| Kamis, 08 Mei 2025 | 04:30 WIB

Meracik Strategi Ekspansi Emiten Kimia di Tahun Ini

Para emiten kimia menyiapkan rencana investasi dan ekspansi bisnis di tahun ini untuk meningkatkan kinerja.

Sambil Memoles Kinerja, BPKH Mencari Investor Baru bagi Bank Muamalat
| Kamis, 08 Mei 2025 | 04:25 WIB

Sambil Memoles Kinerja, BPKH Mencari Investor Baru bagi Bank Muamalat

Saat ini BPKH sedang dalam proses penjajakan dengan beberapa calon investor bagi Bank Muamalat, baik itu dari dalam maupun luar negeri. 

Garuda Indonesia (GIAA) Mengejar Pemulihan Kinerja
| Kamis, 08 Mei 2025 | 04:20 WIB

Garuda Indonesia (GIAA) Mengejar Pemulihan Kinerja

GIAA berhasil mencatatkan kenaikan pendapatan dan memangkas kerugian di tiga bulan pertama tahun i2025

Asuransi Syariah Butuh Inovasi Agar Lebih Kompetitif
| Kamis, 08 Mei 2025 | 04:20 WIB

Asuransi Syariah Butuh Inovasi Agar Lebih Kompetitif

Sejumlah pekerjaan rumah masih harus dibenahi pelaku industri agar bisa memaksimalkan potensi pasar yang dinilai masih terbuka lebar.

INDEKS BERITA

Terpopuler