Rupiah Loyo, Reasuransi Atur Strategi

Rabu, 01 Oktober 2025 | 04:50 WIB
Rupiah Loyo, Reasuransi Atur Strategi
[ILUSTRASI. Aktivitas di Kantor PT Reasuransi Indonesia Utama (Indonesia Re)]
Reporter: Ferry Saputra | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tren pelemahan yang melanda rupiah turut menjadi perhatian industri reasuransi. Maklum, karena kapasitas yang masih terbatas, masih banyak risiko yang harus dialihkan ke perusahaan reasuransi asing.

Technical Analytic & Development Group Head PT Tugu Reasuransi Indonesia (Tugure) mengakui pelemahan rupiah yang terjadi saat ini bisa memperberat beban reasuransi lokal akibat premi retrosesi ke perusahaan reasuransi di luar negeri.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan
Topik Terkait

Berita Terkait

Berita Terbaru

Laba Solusi Bangun Indonesia (SMCB) Naik Saat Pendapatan Tercekik
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:17 WIB

Laba Solusi Bangun Indonesia (SMCB) Naik Saat Pendapatan Tercekik

Meski pendapatan anjlok, laba bersih PT Solusi Bangun Indonesia Tbk  (SMCB) melesat 63% (yoy) jadi Rp 266,53 miliar di semester I-2025. 

Dongkrak Pertumbuhan Kinerja, Mayora Indah (MYOR) Memperluas Jaringan Usaha
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:11 WIB

Dongkrak Pertumbuhan Kinerja, Mayora Indah (MYOR) Memperluas Jaringan Usaha

PT Mayora Indah Tbk (MYOR) membidik pertumbuhan penjualan 10% (yoy) jadi Rp 39,7 triliun dan kenaikan laba 0,8% mencapai Rp 3,1 triliun pada 2025.

Strategi Pembangunan ala Mazhab Purbaya
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:10 WIB

Strategi Pembangunan ala Mazhab Purbaya

Strategi pembangunan ala Purbaya tidak bisa berjalan sendirian, diperlukan dukungan dari sektor moneter dan keuangan.

Transaksi QRIS Antarnegara Semakin Melejit
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:10 WIB

Transaksi QRIS Antarnegara Semakin Melejit

Bank Indonesia (BI) mencatat total transaksi QRIS pada Agustus 2025 melonjak sebesar 145% secara tahunan atau year on year (YoY)​

Harga Emas Batangan Bisa Mencapai Rp 2,7 Juta per Gram
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:10 WIB

Harga Emas Batangan Bisa Mencapai Rp 2,7 Juta per Gram

Dalam jangka pendek, sentimen yang perlu dicermati investor adalah detail data ekonomi AS yang tertunda, terutama data ketenagakerjaan

Emiten Ritel Berharap Cuan di Periode Akhir Tahun
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:04 WIB

Emiten Ritel Berharap Cuan di Periode Akhir Tahun

Secara historis, konsumsi masyarakat meningkat di periode akhir tahun. Sentimen ini bisa mendorong kinerja emiten ritel. 

Fluktuasi Harga Nikel Jadi Kendala Kinerja PT Vale Indonesia Tbk (INCO)
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:00 WIB

Fluktuasi Harga Nikel Jadi Kendala Kinerja PT Vale Indonesia Tbk (INCO)

Proyek smelter PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang lebih cepat dari jadwal menjadi sentimen positif bagi kinerja ke depan

Stimulus PPN Dorong Laju KPR
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 06:00 WIB

Stimulus PPN Dorong Laju KPR

Perpanjang insentif PPN DTP untuk pembelian rumah tapak dan rumah susun hingga akhir 2026 akan berdampak positif terhadap penyaluran KPR

Triputra Agro Persada  (TAPG) Menerima Dividen Senilai Rp 450 Miliar
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 05:58 WIB

Triputra Agro Persada (TAPG) Menerima Dividen Senilai Rp 450 Miliar

Sebelumnya, TAPG juga mendapatkan dividen interim dari 10 entitas anak usahanya dengan total hingga Rp 335,8 miliar pada 25 September 2025.

Saham Emiten Sinar Mas Masih Bersinar
| Rabu, 01 Oktober 2025 | 05:56 WIB

Saham Emiten Sinar Mas Masih Bersinar

Dari 10 saham emiten yang Grup Sinar Mas, delapan di antaranya mencetak pertumbuhan sejak awal tahun ini

INDEKS BERITA

Terpopuler