Saham Sektor Konsumsi Non Primer Tertekan Ekonomi yang Masih Lesu
Rabu, 21 Juli 2021 | 08:14 WIB
ILUSTRASI. Produk perawatan kulit Vaseline dari PT Unilever Tbk.
Reporter: Kenia Intan
| Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan harga saham sektor consumer non-cyclical atau barang konsumen primer terlihat lesu sejak awal tahun. Sektor ini terkikis 11,29% year to date (ytd). Penurunannya menjadi yang terdalam setelah sektor properti dan real estate.
Analis RHB Sekuritas Michael Wilson mengungkapkan, penurunan tersebut dipengaruhi oleh banyak faktor. Salah satunya, aliran dana pasar atau fund flow yang terpengaruh dengan rencana penggunaan metode free-float untuk pembobotan bursa.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.