ILUSTRASI. Rusia menuntut agar turbin gas yang digunakan oleh Pipa Nord Stream 1 semestinya dikembalikan. REUTERS/Maxim Shemetov/File Photo GLOBAL BUSINESS WEEK AHEAD PACKAGE - SEARCH 'BUSINESS WEEK AHEAD MAY 30' FOR ALL IMAGES
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - Kremlin mengatakan Eropa hanya perlu menyalahkan dirinya sendiri atas krisis di pasar gas. Rusia juga menuntut agar turbin gas yang digunakan oleh Pipa Nord Stream 1 semestinya dikembalikan.
Perusahaan gas milik negara Rusia yakni Gazprom, telah memangkas kapasitas aliran gas di sepanjang Nord Stream 1 pada minggu lalu. Gazprom menyebutkan alasan keterlambatan pengembalian peralatan yang saat ini sedang diservis di Kanada oleh perusahaan Jerman yakni Siemens Energy.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.