Sederet Tantangan Industri Manufaktur pada 2026
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memproyeksikan sektor manufaktur tetap menjadi mesin utama pertumbuhan ekonomi nasional pada 2026. Selain berperan sebagai penggerak produktivitas dan pencipta lapangan kerja formal, manufaktur dinilai krusial dalam meningkatkan ekspor bernilai tambah.
Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia, Erwin Aksa menyebutkan, tantangan ke depan bukan hanya menjaga kontribusi manufaktur terhadap produk domestik bruto (PDB), tetapi memastikan sektor ini mampu naik kelas dan lebih kompetitif di pasar global. "Kadin melihat sektor manufaktur tetap menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia pada 2026," kata dia, kemarin.
