Sempat Terancam Pailit, Bumi Resources (BUMI) Kini Hidup Tanpa Beban Utang

Senin, 28 November 2022 | 15:41 WIB
Sempat Terancam Pailit, Bumi Resources (BUMI) Kini Hidup Tanpa Beban Utang
[ILUSTRASI. Stasiun pengumpul batu bara milik PT Kaltim Prima Coal (KPC) di Sangatta, Kalimantan Timur. KONTAN/Cheppy A. Muchlis]
Reporter: Yuwono Triatmodjo | Editor: Yuwono Triatmodjo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) akan merilis 27,48 miliar saham baru seri C senilai total Rp 2,20 triliun pada 2 Desember 2022 mendatang, untuk benar-benar bebas dari utang. Lewat skema private placement, saham baru seri C itu akan dialokasikan bagi pelaksanaan obligasi wajib konversi (OWK) BUMI milik, salah satunya China Investment Corporation (CIC) sebuah sovereign wealth fund asal China yang mengelola dana tidak kurang dari US$ 1,2 triliun di akhir tahun 2021.

Private placement pada harga Rp 80 per saham itu akan menempatkan CIC sebagai investor strategis BUMI dengan porsi kepemilikan 10,75%. "Pemegang 100% obligasi wajib konversi (OWK) akan mengkonversi haknya pada 5 Desember 2022. BUMI sepenuhnya akan terbebas dari utang," tutur Dileep Srivastava Direktur dan Sekretaris Perusahaan BUMI, Senin (28/11).

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Pintu Kredit Koperasi Merah Putih Mulai Dibuka
| Senin, 08 September 2025 | 05:55 WIB

Pintu Kredit Koperasi Merah Putih Mulai Dibuka

Koperasi Merah Putih bisa dapat kredit maksimal Rp 3 miliar di Bank Himbara per September ini dengan ketentuan tertentu. 

Harga Logam Mulia Berkilau, Prospek Emiten Emas Semakin Memukau
| Senin, 08 September 2025 | 05:55 WIB

Harga Logam Mulia Berkilau, Prospek Emiten Emas Semakin Memukau

Permintaan investasi emas diperkirakan meningkat melalui pembelian ETF emas, yang tiga tahun terakhir  lebih dari 1.000 ton, tertinggi 10 tahun.

Di September IHSG Kerap Terkoreksi, Namun Lima Saham ini Punya Catatan Sebaliknya
| Senin, 08 September 2025 | 05:47 WIB

Di September IHSG Kerap Terkoreksi, Namun Lima Saham ini Punya Catatan Sebaliknya

Rata-rata kinerja Indeks Harga saham Gabungan (IHSG) di bulan September sepanjang perode tahun 2015-2024, mencetak minus 1,81%.

Mengawali Pekan Setelah Long Weekend, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini, Senin (8/9)
| Senin, 08 September 2025 | 05:46 WIB

Mengawali Pekan Setelah Long Weekend, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini, Senin (8/9)

Asing sendiri pada sepekan lalu tercatat melakukan aksi jual bersih alias net sell sekitar Rp 4,17 triliun.

Harga Beras dan Jagung Masih Bertahan Tinggi
| Senin, 08 September 2025 | 05:40 WIB

Harga Beras dan Jagung Masih Bertahan Tinggi

Harga beras dan jagung masih tetap tinggi meskipun pemerintah sudah mengguyur beragam kebijakan untuk meredam harga pangan.

Pebisnis Furnitur Antisipasi Tarif Tambahan AS
| Senin, 08 September 2025 | 05:20 WIB

Pebisnis Furnitur Antisipasi Tarif Tambahan AS

Meminta pemerintah segera mengambil langkah strategis untuk mengantisipasi dampak kebijakan Trump tersebut.

Daerah Bisa Tambah Dana Lewat Pengajuan Proyek
| Senin, 08 September 2025 | 05:20 WIB

Daerah Bisa Tambah Dana Lewat Pengajuan Proyek

Pemeritah berencana memberi tambahan anggaran ke daerah lewat proyek untuk mengakali penurunan dana transfer ke daerah. 

Menanti Taji Diversifikasi Pasar oleh Perusahaan Leasing
| Senin, 08 September 2025 | 04:45 WIB

Menanti Taji Diversifikasi Pasar oleh Perusahaan Leasing

Pelaku usaha multifince mencetak piutang pembiayaan sebesar Rp 502,9 triliun per Juli 2025 alias hanya tumbuh 1,79% secara tahunan

Cetak Rekor Tertinggi Lagi, Harga Emas Masih Bisa Menguat
| Senin, 08 September 2025 | 04:33 WIB

Cetak Rekor Tertinggi Lagi, Harga Emas Masih Bisa Menguat

Emas dunia mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah alias all time high (ATH) ke US$ 3.653,3 per ons troi.​

IHSG Menguat, Saham DSSA Jadi Top Leaders Dalam 2 Pekan Beruntun
| Senin, 08 September 2025 | 04:30 WIB

IHSG Menguat, Saham DSSA Jadi Top Leaders Dalam 2 Pekan Beruntun

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,47% menjadi 7.867,35 dalam sepekan periode 1-4 September 2025.

INDEKS BERITA