KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sensus Pertanian (ST) 2023 berlangsung setengah jalan. Dimulai 1 Juni, sensus bakal berakhir 31 Juli 2023. ST 2023 hendak memotret perubahan struktur pertanian Indonesia 10 tahun terakhir, menyediakan kerangka sampel bagi survei-survei di antara dua sensus untuk pengumpulan data statistik pertanian yang rinci, dan menyediakan data sebagai benchmark dan rekonsiliasi statistik pertanian yang ada. ST 2023 juga akan memberikan gambaran komprehensif pertanian hingga wilayah administrasi terkecil.
Salah satu gambaran yang hendak dicapai ST 2023 adalah soal lahan pertanian menurut penggunaan hingga di level desa. Ini mencakup tiga hal, yakni luas lahan menurut penggunaan (sub sektor), luas lahan menurut jenis kepemilikan atau penguasaan, dan luas lahan yang beririgasi.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan