Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. China mengumpulkan US$ 4 miliar melalui penerbitan obligasi negara berdenominasi dollar Amerika Serikat (AS). Penawaran itu menarik permintaan yang kuat dari investor luar negeri meskipun China menerapkan peraturan keras di seluruh industri dan menghadapi masalah di pasar properti.
Obligasi Negara China terbagi dalam empat tranche. Tranche tiga dan 10 tahun masing-masing mengumpulkan US$ 1 miliar. Adapun untuk tranche lima tahun mengumpulkan US$ 1,5 miliar dan tranche 30 tahun menjaring US$ 500 juta.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.