ILUSTRASI. Peneliti beraktivitas di ruang riset vaksin Merah Putih di kantor Bio Farma, Bandung, Jawa Barat, Rabu (12/8/2020). ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/foc.
Reporter: Agung Hidayat | Editor: Yuwono triatmojo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bio Farma (Persero) berpacu dengan waktu untuk mengembangkan vaksin corona (Covid-19). Sambil menunggu proses riset rampung, perusahaan farmasi pelat merah ini menyiapkan kapasitas pabrik yang mumpuni untuk memproduksi vaksin corona.
Sekretaris Perusahaan PT Bio Farma, Bambang Heriyanto bilang, jika izin vaksin sudah disetujui oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), maka mereka akan memproduksi secara bertahap. "Kami akan produksi dengan berhati-hati dan menjaga kualitasnya. Untuk itu, secara bertahap sekitar 16 juta hingga 17 juta dosis per bulan," ungkap dia, Senin (19/10).
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.