KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Ekonom memprediksi surplus neraca perdagangan menyusut pada Maret 2022. Sebab meskipun harga komoditas masih menjadi penyokong utama kinerja ekspor Indonesia sepanjang Maret 2022, di sisi lain pelonggaran mobilitas menjadi pendorong lonjakan impor Maret lalu.
Karena itu, Kepala ekonom Bank Permata Josua Pardede memperkirakan, surplus neraca perdagangan pada Maret 2022 sebesar US$ 2,89 miliar, turun dibandingkan dengan surplus Februari yang sebesar US$ 3,83 miliar.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan