Tak Lagi Terganjal Pajak, Anak Usaha Pelindo II Pacu Kinerja

Kamis, 11 April 2019 | 08:31 WIB
Tak Lagi Terganjal Pajak, Anak Usaha Pelindo II Pacu Kinerja
[]
Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun ini, PT Jasa Armada Indonesia Tbk (IPCM) mengejar pertumbuhan dobel digit untuk top line maupun bottom line. Anak usaha PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II itu yakin dengan target yang dibidik karena tak lagi terganjal urusan pajak.

Tahun lalu pendapatan bersih Jasa Armada turun 2,63% year on year (yoy) menjadi Rp 727,05 miliar. Adapun laba tahun berjalan menyusut hingga 39,54% yoy menjadi sekitar Rp 72,81 miliar.

Menurut Jasa Armada, tanggungan pajak tahun lalu menggerus bottom line. "Ada penyelesaian pajak yang terjadi sekaligus di tahun 2018, jadi suka tidak suka biaya itu saya akui menggerus laba," ujar Dawam Atmosudiro, Direktur Utama PT Jasa Armada Indonesia Tbk, Rabu (10/4).

Tahun ini Jasa Armada berharap minimal membukukan laba tahun berjalan sama dengan tahun 2017. Dua tahun lalu, perusahaan itu mengantongi laba tahun berjalan sebesar Rp 120,42 miliar.

Jasa Armada tentu cuma ongkang kaki menanti hasil. Agar target terpenuhi, mereka mengalokasikan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) Rp 200 miliar. Sumbernya berasal dari dari perolehan dana initial public offering (IPO).

Mayoritas dana belanja modal untuk membeli empat kapal baru yang sudah dipesan sejak tahun lalu. "Salah satu keuntungan kami dari hasil negosiasi dengan kontraktor galangan kapal adalah bisa bayar nanti di akhir," kata Herman Susilo, Direktur PT Jasa Armada Indonesia Tbk.

Selain dana belanja modal, Jasa Armada menyiapkan dana investasi lain untuk membangun gedung baru di Tanjung Priok, Jakarta. Namun manajemen perusahaan ini belum bersedia mengungkapkan detail proyek yang akan mereka bangun dan anggaran yang disediakan.

Bagikan

Berita Terbaru

Bank Mandiri Tanggapi Kabar Pelepasan Saham BSI
| Rabu, 22 Oktober 2025 | 20:50 WIB

Bank Mandiri Tanggapi Kabar Pelepasan Saham BSI

Bank Mandiri menegaskan bahwa wacana spin off saham BSI tidak ada dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun 2025 yang telah disampaikan kepada OJK.

Gas Alam Jadi Penyelamat Prospek Emiten Migas di Tengah Tekanan Harga Minyak Dunia
| Rabu, 22 Oktober 2025 | 20:06 WIB

Gas Alam Jadi Penyelamat Prospek Emiten Migas di Tengah Tekanan Harga Minyak Dunia

Kenaikan harga gas alam ditopang perkiraan cuaca yang lebih dingin dan permintaan gas alam cair (LNG) yang kuat.

WIFI Buka-Bukaan Soal Alasan Menambah Tiga KBLI Baru dalam Usahanya
| Rabu, 22 Oktober 2025 | 18:26 WIB

WIFI Buka-Bukaan Soal Alasan Menambah Tiga KBLI Baru dalam Usahanya

Penambahan tiga KBLI merupakan bagian dari strategi jangka panjang WIFI dalam memperluas kegiatan usaha dan memperkuat kapabilitas operasional.

Prospek Saham GTSI dan HUMI: Ekspansi Gasifikasi dan Delisting Induk Jadi Katalis
| Rabu, 22 Oktober 2025 | 17:12 WIB

Prospek Saham GTSI dan HUMI: Ekspansi Gasifikasi dan Delisting Induk Jadi Katalis

GTSI dan HUMI mencatatkan kenaikan harga saham yang cukup signifikan, dipicu sentimen ekspansi bisnis serta rotasi investor dari perusahaan induk.

Sudah Turun 5 Kali, Bank Indonesia (BI) Menahan BI Rate di 4,75% pada Oktober 2025
| Rabu, 22 Oktober 2025 | 15:40 WIB

Sudah Turun 5 Kali, Bank Indonesia (BI) Menahan BI Rate di 4,75% pada Oktober 2025

Bank Indonesia tetap jaga BI‑Rate di 4,75% pada RDG 21‑22 Okt 2025. Kebijakan ini dukung inflasi rendah & stabilitas rupiah. 

Di Balik Proyek PLTSa: Truk Sampah Akan Makin Ramai hingga Beban PLN Makin Berat
| Rabu, 22 Oktober 2025 | 13:39 WIB

Di Balik Proyek PLTSa: Truk Sampah Akan Makin Ramai hingga Beban PLN Makin Berat

Jika pembangkit sampah dibangun di dekat pemukiman, ini akan menimbulkan masalah baru. Truk sampah akan melewati komplek dan mengganggu masyarakat

PP Presisi (PPRE) Memperkuat Segmen Bisnis Pertambangan
| Rabu, 22 Oktober 2025 | 08:00 WIB

PP Presisi (PPRE) Memperkuat Segmen Bisnis Pertambangan

Diversifikasi usaha PPRE kini terfokus pada jasa pertambangan, yang telah menjadi penyumbang dominan terhadap pendapatan konsolidasi perusahaan

Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat saat Nataru
| Rabu, 22 Oktober 2025 | 07:46 WIB

Pemerintah Pangkas Tarif Tiket Pesawat saat Nataru

Diskon tarif pesawat berlaku spesifik untuk tiket domestik kelas ekonomi untuk periode penerbangan 22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026.

Bisnis Petikemas Entitas Grup Pelindo Tumbuh 15%
| Rabu, 22 Oktober 2025 | 07:45 WIB

Bisnis Petikemas Entitas Grup Pelindo Tumbuh 15%

Pertumbuhan ini menunjukkan peningkatan arus petikemas yang konsisten dari tahun ke tahun di seluruh lini operasi perusahaan.

Danantara Siap Merampingkan Jumlah BUMN
| Rabu, 22 Oktober 2025 | 07:43 WIB

Danantara Siap Merampingkan Jumlah BUMN

Danantara menargetkan pemangkasan jumlah BUMN dari ribuan entitas saat ini menjadi hanya ratusan dalam lima tahun ke depan.  

INDEKS BERITA

Terpopuler