ILUSTRASI. Telkom Landmark Tower. REUTERS/Beawiharta
Reporter: Nur Qolbi | Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) punya prospek yang positif seiring dengan potensi monetisasi yang lebih tinggi dari strategi fixed-mobile convergence (FMC). Selain itu, program DigiCo perusahaan juga akan mendukung transformasi digital TLKM.
Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Robertus Hardy menjelaskan, FMC adalah strategi TLKM untuk mengonsolidasikan bisnis fixed broadband IndiHome, bisnis seluler Telkomsel, dan layanan akses internet tanpa kabel Telkomsel Orbit. Ia menilai, peningkatan skala FMC memang penting bagi TLKM.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.