Tumbuh Pesat di Masa Pandemi, Discord Raih US$ 500 Juta dari Pendanaan Terbaru

Kamis, 16 September 2021 | 12:46 WIB
Tumbuh Pesat di Masa Pandemi, Discord Raih US$ 500 Juta dari Pendanaan Terbaru
[ILUSTRASI. Discord]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - BENGALUR. Discord mengumpulkan US$ 500 juta dalam putaran pendanaan terbaru yang dipimpin oleh perusahaan investasi Dragoneer Investment Group, demikian pernyataan juru bicara perusahaan penyedia platform chatting tersebut, Rabu.

Dalam kesepakatan pendanaan itu, perusahaan mendapat valuasi sekitar US$ 15 miliar, demikian pemberitaan Bloomberg News. Discord menolak untuk memberi komentar tentang penilaian tersebut.

Baillie Gifford & Co, Coatue Management, Fidelity Management & Research Co dan Franklin Templeton juga berpartisipasi dalam pendanaan tersebut, bersama investor yang ada, kata juru bicara Discord.

Discord yang awalnya digunakan oleh para gamer, tumbuh dengan sangat cepat selama pandemi Covid-19. Aplikasi tersebut kini telah berkembang di seluruh komunitas dan dimanfaatkan untuk acara mulai klub komedi hingga pesta karaoke.

Reuters melaporkan awal tahun ini bahwa Microsoft sedang dalam pembicaraan untuk membeli Discord senilai lebih dari US$ 10 miliar, dengan pembicaraan berakhir pada bulan April.

Selanjutnya: Kusumo Martanto CEO Blibli Membenarkan Rencana Akuisisi Supra Boga Lestari (RANC)

 

Bagikan

Berita Terbaru

Intraco Penta (INTA) Siapkan Strategi Demi Cetak Laba
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 08:15 WIB

Intraco Penta (INTA) Siapkan Strategi Demi Cetak Laba

Rugi bersih INTA terpangkas 31,48% secara tahunan atau year on year (yoy), dari Rp 72,49 miliar jadi Rp 49,67 miliar per September 2025.

Pemerintah Awasi Kepatuhan Wajib Pajak
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:48 WIB

Pemerintah Awasi Kepatuhan Wajib Pajak

Pemerintah tengah menyusun aturan berupa rancangan peraturan menteri keuangan terkait pengawasan kepatuhan wajib pajak

Asa Adhi Karya (ADHI) pada Anggaran Infrastruktur
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:45 WIB

Asa Adhi Karya (ADHI) pada Anggaran Infrastruktur

Untuk tahun depan, ADHI memasang target agresif dengan membidik kontrak baru senilai Rp 23,8 triliun.

Sawit Sumbermas Sarana (SSMS) Akuisisi Guna Tingkatkan Kinerja
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:30 WIB

Sawit Sumbermas Sarana (SSMS) Akuisisi Guna Tingkatkan Kinerja

Mengupas prospek bisnis PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) pasca merampungkan akuisisi PT Sawit Mandiri Lestari

Cadangan Devisa Sulit Lepas dari Tekanan Global
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:24 WIB

Cadangan Devisa Sulit Lepas dari Tekanan Global

Cadangan devisa Indonesia akhir November naik tipis ke level US$ 150,1 miliar                       

Outflow Deras
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:10 WIB

Outflow Deras

Arus keluar asing bersamaan dengan ketergantungan pemerintah terhadap dana domestik menyimpan risiko jangka menengah.

Beban Demografi di Era Revolusi AI
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:05 WIB

Beban Demografi di Era Revolusi AI

Bonus demografi dan revolusi kecerdasan buatan atau AI bermakna bila dikelola dengan sungguh-sungguh.​

Deny Ong, Direktur Keuangan HRTA Menyukai Investasi Emas
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:00 WIB

Deny Ong, Direktur Keuangan HRTA Menyukai Investasi Emas

Mengupas strategi investasi Direktur Keuangan PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA), Deny Ong dalam mengelola asetnya.

Memperkuat Perencanaan PSN Kawasan Industri
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 06:20 WIB

Memperkuat Perencanaan PSN Kawasan Industri

Sinergi ini untuk mendorong penguatan perencanaan kebijakan dan percepatan pelaksanaan Kawasan Industri Prioritas dalam RPJMN 2025–2029

PTPP Garap Proyek Besar Kelembagaan Negara di IKN
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 06:16 WIB

PTPP Garap Proyek Besar Kelembagaan Negara di IKN

PTPP mempertegas posisi sebagai kontraktor nasional dan pemain kunci dalam pembangunan Ibukota Nusantara

INDEKS BERITA