ILUSTRASI. Muslim pilgrims wearing face masks and keeping social distance perform Tawaf around Kaaba during the annual Haj pilgrimage amid the coronavirus disease (COVID-19) pandemic, in the holy city of Mecca, Saudi Arabia July 31, 2020. Saudi Press Agency/Handout
Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Yuwono triatmojo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ada kabar gembira bagi pebisnis perjalanan umrah dan haji. Pemerintah Arab Saudi memutuskan untuk membuka penyelenggaraan umrah mulai 10 Oktober. Kebijakan ini memberikan harapan bagi pelaku bisnis perjalanan di dalam negeri.
Selama wabah corona (Covid-19), sektor jasa wisata dan travel, termasuk perjalanan umrah dan haji, paling terdampak akibat kebijakan karantina dan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.