Varian Omicron Mengancam January Effect di Tahun Ini

Selasa, 11 Januari 2022 | 04:25 WIB
Varian Omicron Mengancam January Effect di Tahun Ini
[]
Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah santa claus rally, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat naik 0,73% pada Desember 2021. Memasuki bulan pertama tahun 2022, pelaku pasar mulai mencermati potensi terjadinya tren musiman January effect. 

Infovesta Utama menyebut fenomena tersebut akan membantu kenaikan harga saham, seiring optimisme awal tahun. Ini didukung banyaknya pembelian saham yang sudah dijual akhir tahun lalu dan alokasi investasi bonus akhir tahun. 

Hanya saja, January effect tidak terjadi tiap tahun. Dua tahun terakhir, IHSG justru turun di Januari. Pada Januari 2021 IHSG turun 1,95% dan turun 5,71% di Januari 2020. Tapi, pada Januari 2018, IHSG naik 3,93%. IHSG juga naik 5,46% di Januari 2019. 

Baca Juga: Saham-Saham yang Banyak Dikoleksi Asing di Awal Pekan Kedua Januari 2022

Analis Infovesta Utama menyebut, kenaikan kasus Covid-19 varian Omicron yang terjadi di berbagai negara di dunia, termasuk di dalam negeri, menambah kekhawatiran sentimen musiman tersebut berpotensi tidak terjadi tahun ini. "Walau demikian, ekonomi berangsur pulih, otoritas pembuat kebijakan yang prudent dan varian omicron yang cukup mild, tetap memberi harapan terhadap terjadinya January effect di 2022,” tulis Infovesta Utama dalam riset.

January effect berpotensi terjadi pada indeks-indeks acuan seperti LQ45, dan IDX30. Ini tentu saja menguntungkan bagi investor, karena dapat berinvestasi pada indeks tersebut dengan membeli reksadana indeks maupun produk Exchange Traded Fund (ETF). 

Infovesta Utama menilai, di tengah pergerakan sektor saham yang fluktuatif dan dapat mengalami rotasi secara cepat pada tahun ini, investasi reksadana indeks maupun ETF yang langsung meniru kinerja indeks dapat menjadi alternatif menarik bagi para investor.   

Baca Juga: Asing Banyak Menjual Saham-Saham Ini pada Perdagangan Senin (10/1)

Bagikan

Berita Terbaru

Menakar Prospek Saham BBCA di Tengah Penurunan BI Rate
| Kamis, 18 September 2025 | 18:03 WIB

Menakar Prospek Saham BBCA di Tengah Penurunan BI Rate

Fundamental yang kuat disertai dengan tata kelola perusahaan yang baik, menyebabkan banyak investor masih meyakini saham BBCA cukup baik ke depan.

Pemerintah Siap Kucuri Dana Ke Koperasi Merah Putih, 20.000 Koperasi Bakal Kebagian
| Kamis, 18 September 2025 | 16:23 WIB

Pemerintah Siap Kucuri Dana Ke Koperasi Merah Putih, 20.000 Koperasi Bakal Kebagian

Menteri Koperasi Ferry Juliantono menjelaskan saat ini sudah terdapat 1.064 Kopdes Merah Putih yang telah menyerahkan proposal pinjaman.

Beleid Co-Payment Siap Rilis Lagi, Besarnya 5% dan Ganti Nama Jadi Risk Sharing
| Kamis, 18 September 2025 | 15:30 WIB

Beleid Co-Payment Siap Rilis Lagi, Besarnya 5% dan Ganti Nama Jadi Risk Sharing

Perusahaan asuransi wajib menyediakan produk tanpa fitur pembagian risiko, tapi juga diperbolehkan menawarkan produk dengan skema risk-sharing.

Pemerintah Mengubah Postur Anggaran, Defisit Kian Lebar dan Transfer ke Daerah Naik
| Kamis, 18 September 2025 | 15:19 WIB

Pemerintah Mengubah Postur Anggaran, Defisit Kian Lebar dan Transfer ke Daerah Naik

Banggar DPR RI bersama pemerintah telah menyetujui perubahan postur RAPBN 2026. Pendapatan, belanja, dan defisit disesuaikan.

Harga Saham BBRI Kembali ke Jalur Menanjak Seiring Akumulasi Blackrock dan JP Morgan
| Kamis, 18 September 2025 | 08:38 WIB

Harga Saham BBRI Kembali ke Jalur Menanjak Seiring Akumulasi Blackrock dan JP Morgan

Pertumbuhan kredit Bank BRI (BBRI) diproyeksikan lebih bertumpu ke segmen konsumer dan korporasi, khususnya di sektor pertanian dan perdagangan. 

Investor Asing Pandang Netral ke Perbankan Indonesia, BBCA, BMRI, & BBRI Jadi Jagoan
| Kamis, 18 September 2025 | 07:55 WIB

Investor Asing Pandang Netral ke Perbankan Indonesia, BBCA, BMRI, & BBRI Jadi Jagoan

Likuiditas simpanan dan penyaluran kredit perbankan yang berpotensi lebih rendah sepanjang tahun ini jadi catatan investor asing.

Menanti Tuah Stimulus Saat Ekonomi Masih Lemah
| Kamis, 18 September 2025 | 07:19 WIB

Menanti Tuah Stimulus Saat Ekonomi Masih Lemah

Meski berisiko, penempatan dana ini bisa jadi sentimen positif bagi saham perbankan, karena ada potensi perbaikan likuiditas dan kualitas aset.

JITEX Bidik Transaksi Rp 14,9 Triliun
| Kamis, 18 September 2025 | 07:15 WIB

JITEX Bidik Transaksi Rp 14,9 Triliun

JITEX 2025 diikuti  335 eksibitor dan 258 buyer. Tahun ini kami menghadirkan buyer internasional dari sembilan negara dan lebih banyak investor

 Pengusaha Minta Setop Impor Baki Makan Bergizi
| Kamis, 18 September 2025 | 07:12 WIB

Pengusaha Minta Setop Impor Baki Makan Bergizi

Kapasitas produksi dalam negeri dinilai mampu memenuhi kebutuhan food tray program MBG. sehingga tidak perlu impor

Progres Proyek LRT  Fase 1B Capai 69,88%
| Kamis, 18 September 2025 | 07:00 WIB

Progres Proyek LRT Fase 1B Capai 69,88%

Pada Zona 1, yakni Jl. Pemuda Rawamangun dan Jl. Pramuka Raya, progres pembangunan telah mencapai 69,06%

INDEKS BERITA

Terpopuler