Wacana Lembaga Baru Pengawas Gas Melon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyiapkan langkah baru untuk memperketat pengawasan distribusi elpiji subsidi 3 kilogram (kg). Salah satu opsi yang sedang digodok adalah pelibatan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas).
Bahkan tidak menutup kemungkinan ada opsi pembentukan badan baru yang secara khusus mengawasi subsidi energi non-BBM tersebut. Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menilai alokasi subsidi liquefied petroleum gas (elpiji/LPG) yang berkisar Rp 80 triliun – Rp 87 triliun per tahun menuntut sistem pengawasan yang lebih kuat. "Oleh karena itu, ke depan subsidi ini harus dipastikan tepat sasaran.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan