KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selepas lengsernya Joko Widodo (Jokowi) dari singgasana raja, eh, presiden, negeri ini mendapat warisan berupa timbunan utang. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, posisi utang pemerintah per akhir Agustus 2024 mencapai Rp 8.461,93 triliun.
Padahal per September 2014 atau sebelum Jokowi memimpin, jumlah utang Indonesia baru Rp 2.601,72 triliun. Artinya sepanjang Jokowi berkuasa 10 tahun, ia berutang Rp 5.860,21 triliun. Lalu rasio utang terhadap produk domestik bruto (PDB) di 2014 sebesar 24,68%. Hingga semester I 2024, rasio itu meroket menjadi 39,13%.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.