WIR Asia (WIRG) Agendakan Ekspansi Bisnis ke Filipina (UPDATE)*

Kamis, 19 Mei 2022 | 08:08 WIB
WIR Asia (WIRG) Agendakan Ekspansi Bisnis ke Filipina (UPDATE)*
[ILUSTRASI. PT WIR Asia Tbk (WIRG)]
Reporter: Yuwono Triatmodjo | Editor: Yuwono Triatmodjo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten teknologi berbasis augmented realty (AR) di Indonesia, PT WIR Asia Tbk, berencana membenamkan investasi di Filipina. Hal tersebut diungkapkan Department of Trade and Industry (DTI) atau Departemen Perdagangan dan Perindustrian Filipina.

DTI mengatakan bahwa pusat perdagangan dan investasi Filipina di Jakarta telah bertemu dengan manajemen WIR Asia. Kata DTI, WIR Asia akan menempatkan salah satu anak usahanya di Filipina dengan investasi awal senilai US$ 20 juta di tahun 2022 ini.

"Sangat menggembirakan terlepas dari keterbatasan yang dibawa oleh pandemi global, kami berhasil memaksimalkan kemitraan kami dengan negara tetangga dan membawa masuk investasi asing masuk ke Filipina," terang Ramon Lopez Menteri Perdagangan dan Perindustrian Filipina, seperti diberitakan The Manila Times, Kamis (19/5).

DTT menyebut WIR Asia merupakan perusahaan metaverse pertama di Indonesia yang akan membuka kantor di Filipina melalui akuisisi dan investasi di perusahaan domestik Filipina.

Baca Juga: WIR Group (WIRG) dan Jaklingko Garap Proyek Metaverse, Begini Kerjasamanya

WIR Asia merupakan salah satu pemain teknologi terdepan dalam teknologi AR yang terintegrasi dengan virtual reality dan kecerdasan buatan.

AR sendiri merupakan salah satu teknologi visualisasi yang menggabungkan data atau obyek virtual dengan obyek real. Dengan teknologi ini, publik dapat merasakan pengalaman interaksi virtual yang lebih hidup dengan bantuan video dan audio 3D.

 

Pada akhir penutupan perdagangan Rabu (18/5), saham WIR Asia naik 5,48% dari hari perdagangan sebelumnya ke level Rp 770 per saham. Jika dihitung sejak melaksanakan initial public offering (IPO) 4 April 2022 silam di harga Rp 168 per saham, harga saham WIR Asia kini sudah terbang 358,33%.

Saat ini pemegang saham WIRG terdiri dari PT Laut Biru Teknologi (28,24%), PT WIR Global Kreatif (17,61%), Angga Yudhitama Putra (5,49%), dan masyarakat (45,65%). Sementara pemegang saham pengendali WIR Asia seperti tertera dalam prospektus IPO terdiri dari Michel Budi Wirjatmo, Daniel Surya Wirjatmo, Philip Cahyono, dan Tri Ramadi.

*UPDATE Pukul 18.00 WIB 19 Mei 2022

PT WIR Asia Tbk memberikan pernyataan terhadap pemberitaan yang dimuat di kontan.co.id hari ini yang berjudul WIR Asia (WIRG) Agendakan Ekspansi Bisnis ke Filipina, sebagai berikut:

Hak Jawab – Kontan – 19 Mei 2022

Sampai saat ini, WIR Group masih belum ada rencana untuk melakukan investasi ke negara lain dan masih fokus menggarap proyek-proyek yang sedang berjalan, namun kami terbuka untuk kemungkinan ekspansi bisnis internasional di masa mendatang.

Ira Yuanita, Sekretaris Perusahaan PT WIR Asia Tbk (WIRG)

 

Bagikan

Berita Terbaru

Saham FAST Diprediksi Masih Bisa Melaju, Sisi Fundamental dan Ekspansi Jadi Sorotan
| Rabu, 10 Desember 2025 | 11:00 WIB

Saham FAST Diprediksi Masih Bisa Melaju, Sisi Fundamental dan Ekspansi Jadi Sorotan

Selain inisiatif ekspansinya, FAST akan diuntungkan oleh industri jasa makanan Indonesia yang berkembang pesat.

Jejak Backdoor Listing Industri Nikel dan Kendaraan Listrik China di Indonesia
| Rabu, 10 Desember 2025 | 10:00 WIB

Jejak Backdoor Listing Industri Nikel dan Kendaraan Listrik China di Indonesia

Setelah pergantian kepemilikan, gerak LABA dalam menggarap bisnis baterai cukup lincah di sepanjang 2024.

Saham FAST Diprediksi Masih bisa Melaju, Sisi Fundamental dan Ekspansi Jadi Sorotan
| Rabu, 10 Desember 2025 | 08:30 WIB

Saham FAST Diprediksi Masih bisa Melaju, Sisi Fundamental dan Ekspansi Jadi Sorotan

Industri jasa makanan Indonesia diproyeksikan akan mencatat pertumbuhan hingga 13% (CAGR 2025–2030). 

Ancaman Penurunan Laba Bersih hingga 27%, Investor Diimbau Waspadai Saham Batubara
| Rabu, 10 Desember 2025 | 08:05 WIB

Ancaman Penurunan Laba Bersih hingga 27%, Investor Diimbau Waspadai Saham Batubara

Regulasi DHE 2026 mengurangi konversi valuta asing menjadi rupiah dari 100% ke 50%, membatasi likuiditas perusahaan batubara.

Proyek IKN Jadi Pedang Bermata Dua untuk Emiten BUMN Karya
| Rabu, 10 Desember 2025 | 07:51 WIB

Proyek IKN Jadi Pedang Bermata Dua untuk Emiten BUMN Karya

Kebutuhan modal kerja untuk mengerjakan proyek IKN justru bisa menambah tekanan arus kas dan memperburuk leverage.

Bangun Tiga Gerai Baru, DEPO Incar Pendapatan Rp 3 Triliun
| Rabu, 10 Desember 2025 | 07:49 WIB

Bangun Tiga Gerai Baru, DEPO Incar Pendapatan Rp 3 Triliun

Emiten bahan bangunan milik konglomerat Hermanto Tanoko itu berencana menambah tiga gerai baru tahun depan.

Cuaca Ekstrem dan Momentum Nataru Diklaim Jadi Pendorong Pemulihan Harga CPO
| Rabu, 10 Desember 2025 | 07:35 WIB

Cuaca Ekstrem dan Momentum Nataru Diklaim Jadi Pendorong Pemulihan Harga CPO

Emiten yang memiliki basis kebun kelapa sawit di Kalimantan diprediksi relatif lebih aman dari gangguan cuaca.

Mandiri Sekuritas Tangani 5 IPO Skala Jumbo Alias Lighthouse Company, Ini Bocorannya
| Rabu, 10 Desember 2025 | 07:34 WIB

Mandiri Sekuritas Tangani 5 IPO Skala Jumbo Alias Lighthouse Company, Ini Bocorannya

Minat korporasi melantai ke bursa terus meningkat dan akan terlihat di tahun 2026. ada empat sampai lima perusahaan yang sedang kami perhatikan. 

Tahun Ini Jeblok, Laba Bersih Emiten Diramal Akan Pulih Tahun Depan
| Rabu, 10 Desember 2025 | 06:57 WIB

Tahun Ini Jeblok, Laba Bersih Emiten Diramal Akan Pulih Tahun Depan

Mandiri Sekuritas memproyeksikan laba bersih emiten dalam cakupannya bisa tumbuh 14,2% dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 7,8%.

Demutualisasi Bursa Dikebut, Targetnya Rampung Pada Semester I-2026
| Rabu, 10 Desember 2025 | 06:54 WIB

Demutualisasi Bursa Dikebut, Targetnya Rampung Pada Semester I-2026

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menargetkan proses demutualisasi Bursa Efek Indonesia (BEI) segera rampung pada semester I-2026 mendatang.

INDEKS BERITA

Terpopuler