ILUSTRASI. Produksi minyak mentah Rusia pada Bulan April 2022 turun hampir 9% dari bulan sebelumnya menurut laporan internal OPEC+. REUTERS/Yoruk Isik
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - LONDON. Produksi minyak mentah Rusia pada Bulan April 2022 turun hampir 9% dari bulan sebelumnya menurut laporan internal OPEC+. Sanksi Barat terhadap Moskow menyusul invasinya ke Ukraina, menghantam produsen minyak utama tersebut. Namun nilai pendapatannya tetap tinggi karana minyak mahal.
Menurut data dari sumber-sumber sekunder yang dikumpulkan oleh OPEC+ dan dirilis pada Hari Selasa (17/5), produksi minyak Rusia mencapai 9,16 juta barel per hari (bph) pada Bulan April 2022. Volume itu turun sekitar 860.000 bph dibandingkan dengan Maret 2022 dan hampir 1,2 juta bph di bawah output sekutu OPEC+ yakni Arab Saudi.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.