Akuisisi 49,56 persen saham PKPK Tuntas, Deli Pratama Batubara Kini Jadi Pengendali

Senin, 27 September 2021 | 11:47 WIB
Akuisisi 49,56 persen saham PKPK Tuntas, Deli Pratama Batubara Kini Jadi Pengendali
[ILUSTRASI. perusahaan pertambangan batubara dan energi PT Perdana Karya Perkasa Tbk (PKPK). Foto Dok PKPK  ]
Reporter: Tedy Gumilar | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rampung sudah akuisisi mayoritas saham PT Perdana Karya Perkasa Tbk (PKPK). Kini perusahaan batubara itu memiliki pemegang saham pengendali yang baru, yakni PT Deli Pratama Batubara.

PT Deli Pratama Batubara kini menjadi pemegang 297.383.762 saham, setara 49,56% dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam PKPK.

Merujuk pengumuman yang dirilis manajemen PT Perdana Karya Perkasa Tbk hari ini (27/9) transaksi akuisisi tersebut sudah berlangsung pada 24 September 2021.

PT Deli Pratama Batubara mengakuisisi 49,56% saham PKPK dengan harga beli Rp 60 per saham. Dus, harga total pembelian saham tersebut adalah senilai sekitar Rp 17,84 miliar. 

"Sebelum akuisisi, PT Deli Pratama Batubara tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan PKPK," tulis manajemen PT Perdana Karya Perkasa Tbk dalam pengumuman tersebut.

Baca Juga: Sentimen Negatif Reda, IHSG Melaju Menuju Target Akhir Tahun

PT Deli Pratama Batubara merupakan perusahaan yang 99,9% sahamnya dimiliki oleh PT Deli Pratama Nusantara. Sementara 0,1 persen lagi dikempit PT Sinar Deli.

Akuisisi yang dilakukan PT Deli Pratama Batubara telah mendorong laju harga saham PKPK. Sejak awal September 2021.

Pada rentang waktu 1 September 2021 hingga 24 September 2021, harga saham PKPK sudah melonjak 74,19 persen.

 

 

Pada hari ini, hingga penutupan perdagangan sesi pertama, saham PKPK terbang 24,07% ke Rp 134 per saham.

Selanjutnya: JPMorgan Chase Tawarkan American Depositary Shares Berisi Saham Bukalapak (BUKA)

 

Bagikan

Berita Terbaru

Lepas 541 Juta Saham Sentul City (BKSL), Kepemilikan Samuel Sekuritas Tersisa 4,94%
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:53 WIB

Lepas 541 Juta Saham Sentul City (BKSL), Kepemilikan Samuel Sekuritas Tersisa 4,94%

Samuel Sekuritas Indonesia melaporkan pengurangan kepemilikan sahamnya di PT Sentul City Tbk (BKSL).

Multi Makmur Lemindo (PIPA) Akan Transformasi Jadi Holding Investasi Energi
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48 WIB

Multi Makmur Lemindo (PIPA) Akan Transformasi Jadi Holding Investasi Energi

PT Multi Makmur Lemindo Tbk (PIPA) segera melakukan transformasi bisnis seiring masuknya PT Morris Capital Indonesia sebagai pengendali baru. ​

Laju Saham Barang Konsumsi Masih Mini
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:43 WIB

Laju Saham Barang Konsumsi Masih Mini

Laju indeks saham barang konsumsi tertinggal dari 10 indeks sektoral lain di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sampoerna Agro (SGRO) Siap Merambah ke Bisnis Hilir Sawit dan Energi Terbarukan
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:34 WIB

Sampoerna Agro (SGRO) Siap Merambah ke Bisnis Hilir Sawit dan Energi Terbarukan

PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) akan menjalin sinergi dengan pemegang saham baru, Posco International, yang akan masuk ke sektor hilir kelapa sawit.

Strategi Mengail Cuan Saham Menjelang Tutup Tahun
| Jumat, 19 Desember 2025 | 09:24 WIB

Strategi Mengail Cuan Saham Menjelang Tutup Tahun

Memilih strategi yang bisa dimanfaatkan investor untuk mendulang cuan investasi saham di momen libur akhir tahun​.

Kenaikan Harga Dongkrak Nilai Ekspor CPO Indonesia
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:50 WIB

Kenaikan Harga Dongkrak Nilai Ekspor CPO Indonesia

Hingga Oktober 2025, nilai ekspor sawit mencapai US$ 30,605 miliar, lebih tinggi 36,19% dibanding periode yang sama tahun 2024 US$ 22,472 miliar.

Aturan Baru Pupuk Bersubsidi Menjadi Titik Balik Industri
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:40 WIB

Aturan Baru Pupuk Bersubsidi Menjadi Titik Balik Industri

Regulasi ini memberikan kerangka kebijakan yang lebih adaptif dalam pelaksanaan subsidi pupuk, sekaligus membuka ruang bagi peningkatan efisiensi.

Central Proteina Prima (CPRO) Kian Serius di Bisnis Pet Food
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:25 WIB

Central Proteina Prima (CPRO) Kian Serius di Bisnis Pet Food

Industri pet food Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang sangat pesat dalam beberapa tahun terakhir, seiring meningkatnya jumlah pemilik hewan.

SKB Food (RAFI) Transformasi ke Bisnis Agrifood
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:15 WIB

SKB Food (RAFI) Transformasi ke Bisnis Agrifood

Sebagai pijakan awal transformasi, RAFI mengusung tema “More Impactful and More Valuable” yang tidak hanya berorientasi pada pertumbuhan bisnis

Ancaman Dari Jepang Bisa Bikin IHSG & Rupiah Anjlok, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Jumat, 19 Desember 2025 | 08:11 WIB

Ancaman Dari Jepang Bisa Bikin IHSG & Rupiah Anjlok, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Jika perkiraan ini terjadi, ada potensi akan meningkatnya volatilitas saham dan mata uang di pasar global.

INDEKS BERITA

Terpopuler