Anak Usaha CPIN dan ULTJ Adu Otot di Bisnis Minuman

Rabu, 20 Maret 2019 | 08:25 WIB
Anak Usaha CPIN dan ULTJ Adu Otot di Bisnis Minuman
[]
Reporter: Agung Hidayat | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelaku industri teh siap minum dalam kemasan alias ready to drink (RTD) bersiap menyambut peluang kenaikan pasar pada semester pertama tahun ini. Momentum pemilu dan Lebaran menjadi katalis positif.

PT Singa Mas Indonesia, anak usaha PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), bakal sibuk mulai bulan depan. "Persiapan akan dimulai per awal April, menyiapkan dua kali lipat dari stok biasa," kata Santo Kadarusman, Relations & Marketing Event Manager PT Singa Mas Indonesia kepada KONTAN, Senin (18/3).

Singa Mas memproduksi teh siap minum di bawah merek Fiesta dan Serrr. Beberapa variannya seperti Fiesta White Tea, Fiesta Green Tea dan Fiesta Black Tea.

Berdasarkan catatan KONTAN, saban bulan Singa Mas mampu memproduksi 600.000 karton Fiesta White Tea, 720.000 karton Fiesta Black Tea dan 504.000 karton Serr. Satu karton berisi 24 cup. Pabriknya berlokasi di Cikande (Banten) dan Pandaan (Jawa Timur).

Namun sepanjang tahun ini Singa Mas tak hanya mengandalkan dua momentum tadi. Mereka juga meluncurkan tiga hingga lima produk baru. Di awal 2019, sudah hadir Fiesta Black Tea rasa apel.

Singa Mas menargetkan penjualan tahun ini bisa tumbuh 20%–25% year on year (yoy). Perusahaan itu tak menyebutkan nilainya.

Inovasi produk juga menjadi strategi PT Ultrajaya Milk Industry and Trading Company Tbk (ULTJ). Akhir tahun lalu, mereka merilis Teh Kotak rasa lemon dan apel.

Hanya saja, Ultrajaya tidak berharap banyak, terutama pada momentum pemilu. "Karena pemilu merupakan event musiman dan tidak terlalu berpengaruh ke penjualan produk teh kemasan karton," ujar Muhammad Muthassawar, General Manager Public Relations PT Ultrajaya Milk Industry and Trading Company Tbk.

Ketua Asosiasi Industri Minuman Ringan (Asrim), Triyono Pridjosoesilo, memperkirakan Pemilu dan Lebaran mendorong permintaan minuman ringan 5%–6% tahun ini. Asal tahu, kapasitas produksi air minum kemasan di Indonesia mencapai 29 miliar liter per tahun. Air mineral atau air minum dalam kemasan (AMDK) mendominasi 60%–75%. Teh siap minum mengambil porsi 15%–17%.

Bagikan

Berita Terbaru

Sama-Sama Dimiliki Happy Hapsoro, Saham PADI Bakal Mengikuti Jejak MINA dan BUVA?
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 14:39 WIB

Sama-Sama Dimiliki Happy Hapsoro, Saham PADI Bakal Mengikuti Jejak MINA dan BUVA?

Tiga emiten milik Happy Hapsoro; BUVA, MINA, dan PADI sama-sama menggadang penambahan modal lewat rights issue.

Terseret Dugaan Korupsi Kuota Haji, Bisnis Fuad Mansyur dari Maktour sampai MKTR
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 12:32 WIB

Terseret Dugaan Korupsi Kuota Haji, Bisnis Fuad Mansyur dari Maktour sampai MKTR

Pemilik Maktour Fuad Hasan Mansyur jadi satu diantara 3 orang yang dicekal ke luar negeri oleh KPK. Siapa Fuad Hasan Mansyur? Ini sulur bisnisnya

Jalan Panjang Menuju Pemulihan Aset Negara
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 09:51 WIB

Jalan Panjang Menuju Pemulihan Aset Negara

Sistem pemidanaan konvensional di Indonesia sering kali kalah cepat dibanding kelihaian pelaku kejahatan.

Korupsi Ibadah Suci
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 09:41 WIB

Korupsi Ibadah Suci

Fenomena ini menunjukkan betapa proyek haji dari tahun ke tahun rentan dikorupsi, bahkan melibatkan pucuk tertinggi di Kementerian Agama.

Profit 25,37% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Menanjak (14 Agustus 2025)
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 09:10 WIB

Profit 25,37% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Menanjak (14 Agustus 2025)

Harga emas batangan bersertifikat di laman resmi Logam Mulia PT Aneka Tambang 14 Agustus 2025 naik Rp 16.000 per gram.

Persaingan Bisnis Laptop Kian Ketat
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 08:00 WIB

Persaingan Bisnis Laptop Kian Ketat

Sebagai pemain baru di segmen laptop ini, Polytron menargetkan 3% pangsa pasar dalam dua tahun ke depan.

Pebisnis Sebut Izin Impor Daging Sapi Masih Sulit
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 07:52 WIB

Pebisnis Sebut Izin Impor Daging Sapi Masih Sulit

Presiden Prabowo Subianto sudah menginstruksikan kepada jajarannya agar menghilangkan hambatan kuota impor, termasuk daging.

Pemerintah Menetapkan 40 Bandara Internasional
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 07:47 WIB

Pemerintah Menetapkan 40 Bandara Internasional

Khusus Bandara Halim Perdanakusuma, penerbangan luar negeri hanya diperuntukkan bagi angkutan udara niaga tidak berjadwal

Tanggul Raksasa  Jakarta-Demak
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 07:44 WIB

Tanggul Raksasa Jakarta-Demak

Setelah pembangunan giant sea wall dari Jakarta-Demak terhubung, selanjutnya bakal dilakukan pengintegrasian ke beberapa wilayah lainnya.

Harga Beras Medium Melesat di Banyak Wilayah
| Kamis, 14 Agustus 2025 | 07:40 WIB

Harga Beras Medium Melesat di Banyak Wilayah

BPS menyebut kenaikan beras medium terjadi utamanya di kawasan zona 2 dan zona 3 yang jauh melebihi HET

INDEKS BERITA

Terpopuler