Arah Kebijakan Elpiji Bersubsidi

Kamis, 27 Februari 2025 | 05:05 WIB
Arah Kebijakan Elpiji Bersubsidi
[ILUSTRASI. Pekerja memindahkan tabung elpiji 3 kilogram dari mobil ke atas kapal motor di Pelabuhan Rakyat, Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu (26/2/2025). PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi menyiapkan sebanyak 1,6 juta tabung elpiji 3 kilogram di Provinsi Sulawesi Tenggara guna memenuhi kebutuhan masyarakat saat buan Ramadhan hingga Idul Fitri 1446 H. ANTARA FOTO/Andry Denisah/tom.]
Arifuddin Hamid | Peneliti Prolog Initiatives; Alumnus Magister Perencanaan Ekonomi dan Kebijakan Pembangunan FEB UI

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sengkarut tata niaga liquefied petroleum gas (LPG) atau elpiji bersubsidi tabung ukuran 3 kilogram yang berdampak pada kelangkaan dan antrean warga adalah masalah laten dalam skema distribusi subsidi energi. Ini telah terjadi dalam jangka waktu lama dan masih belum juga dicapai solusi yang tepat. Hal ini tidak saja berdampak pada terkendalanya pemenuhan energi murah bagi warga miskin, namun menjadi beban laten keuangan negara.

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mencatat terjadi lonjakan subsidi elpiji setiap tahun. Pada 2008, realisasi subsidi elpiji tercatat Rp 3,89 triliun, naik menjadi Rp 7,9 triliun pada 2009. Satu dasawarsa berselang, pada 2019, lonjakan subsidi elpiji mencapai Rp 54,15 triliun. Kenaikan tertinggi terjadi pada 2022 yang menembus Rp 100,39 triliun, kemudian turun menjadi Rp 74,3 triliun pada 2023. Hal ini menunjukkan bahwa subsidi elpiji 3 kg menjadi salah satu kontributor terbesar dalam jenis subsidi pemerintah.

Baca Juga: Bukalapak Lolos dari Gugatan PKPU yang Diajukan Harmas Jalesveva

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Harga Emas Siap Ngacir, Asalkan Suku Bunga Mengecil
| Senin, 18 Agustus 2025 | 17:02 WIB

Harga Emas Siap Ngacir, Asalkan Suku Bunga Mengecil

Sudah lebih dari tiga bulan, harga emas sulit ngacir. Prospeknya meredup, atau masih ada peluang melejit di sisa tahun ini?

Tips Kocek: Biar Biaya Transportasi Tak Korbankan Pos Lain
| Senin, 18 Agustus 2025 | 16:50 WIB

Tips Kocek: Biar Biaya Transportasi Tak Korbankan Pos Lain

Biaya transportasi yang semakin mahal menjadi pengingat atas pentingnya evaluasi pengelolaan keuangan secara menyeluruh.

Giliran Panel Surya Incar Peluang dari Koperasi Merah Putih
| Senin, 18 Agustus 2025 | 16:47 WIB

Giliran Panel Surya Incar Peluang dari Koperasi Merah Putih

Proyek pembangunan panel surya di Koperasi Merah Putih bakal mendongkrak ekspansi produsen panel surya.             

Emiten dengan Porsi Publik Jumbo Unjuk Gigi, Saham WIRG dan PADI Perlu Diwaspadai?
| Senin, 18 Agustus 2025 | 11:28 WIB

Emiten dengan Porsi Publik Jumbo Unjuk Gigi, Saham WIRG dan PADI Perlu Diwaspadai?

Tanpa didukung sentimen yang bersifat fundamental, kenaikan harga saham emiten dengan kepemilikan investor publik yang mayoritas tak ajek. 

Prospek Saham BRPT di Persimpangan: Kinerja Keuangan Cemerlang, Valuasi Diperdebatkan
| Senin, 18 Agustus 2025 | 09:55 WIB

Prospek Saham BRPT di Persimpangan: Kinerja Keuangan Cemerlang, Valuasi Diperdebatkan

Di kuartal II-2025 saham-saham emiten konglomerasi mayoritas meningkat yang turut mendorong kenaikan IHSG.

Insentif Pajak Rumah Berlanjut Hingga 2026
| Senin, 18 Agustus 2025 | 09:28 WIB

Insentif Pajak Rumah Berlanjut Hingga 2026

Pemerintah memutuskan tetap melanjutkan insentif PPN DTP untuk sektor properti hingga tahun depan   

Beban Utang Menekan Ruang Fiskal 2026
| Senin, 18 Agustus 2025 | 09:21 WIB

Beban Utang Menekan Ruang Fiskal 2026

Berdasarkan hitungan INDEF, total kewajiban utang dan bunga yang harus dibayar pemerintah di 2026 mencapai Rp 1.433 triliun.

Jalan Berkelok Demi Mencapai Target 8%
| Senin, 18 Agustus 2025 | 09:17 WIB

Jalan Berkelok Demi Mencapai Target 8%

Tanpa ada reformasi, intervensi dan keseriusan dari pemerintah, target pertumbuhan ekonomi 8% akan sangat sulit tercapai

Grup Lippo tak Ketinggalan Pesta Para Konglomerat, Diam-Diam Harga Saham MLPT Melesat
| Senin, 18 Agustus 2025 | 09:15 WIB

Grup Lippo tak Ketinggalan Pesta Para Konglomerat, Diam-Diam Harga Saham MLPT Melesat

Hanya butuh waktu setahun bagi saham PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) menanjak dari di bawah 2.000 ke Rp 80.000 per saham.

Menakar Sektor Unggulan di Sisa Tahun 2025
| Senin, 18 Agustus 2025 | 08:44 WIB

Menakar Sektor Unggulan di Sisa Tahun 2025

Saham-saham sektor perbankan, ritel, dan properti masih berpeluang mencetak penguatan di sisa tahun ini 

INDEKS BERITA

Terpopuler