Bakal Ekspansi, Eastparc Hotel Incar Dana IPO Rp 60 Miliar

Senin, 10 Juni 2019 | 06:38 WIB
Bakal Ekspansi, Eastparc Hotel Incar Dana IPO Rp 60 Miliar
[]
Reporter: Aloysius Brama | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Satu lagi perusahaan akan melantai di bursa. Sebuah hotel bintang 5 asal Yogyakarta, yakni PT Eastparc Hotel, akan memburu pendanaan di pasar modal.

Rencananya, perusahaan ini akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 412,63 juta saham. Jumlah itu setara 10% dari modal ditempatkan dan disetor setelah penawaran umum.

Perkiraan harga penawaran di kisaran Rp 125-Rp 145 per saham. "Akan mulai masa penawaran awal 29 Mei 2019 hingga 20 Juni 2019," tutur John Octavianus, Head of Investment UOB Kay Hian, sebagai penjamin emisi efek, akhir Mei lalu.

Dengan harga saham tersebut, Eastparc bisa meraup dana segar Rp 51 miliar hingga Rp 60 miliar dari initial public offering (IPO) ini. Penawaran umum akan digelar 27 Juni dan 28 Juni. Target listing di Bursa Efek Indonesia pada 5 Juli mendatang.

Mengutip prospektus perusahaan, Eastparc juga akan menerbitkan 412,63 juta waran. Jumlah itu setara sekitar 11,11% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh.

Perusahaan ini akan menggunakan dana IPO untuk membangun satu unit hotel baru bintang 4, bernama Eastparc Express, di Yogyakarta dengan kapasitas 150 kamar. Eastparc memperkirakan butuh dana Rp 115 miliar untuk membangun hotel ini.

Analis Bina Artha Sekuritas Nafan Aji mengatakan, peruntukan dana IPO untuk ekspansi dinilai prospektif bagi kelangsungan bisnis perusahaan. Lokasi Yogyakarta pun strategis bagi pariwisata.

Tapi, sektor perhotelan dan pariwisata mendapat tantangan dari harga tiket transportasi yang melambung. Namun, Analis Oso Sekuritas Sukarno Alatas melihat, hitungan price to earning ratio perusahaan 53,4 kali hingga 61,9 kali, jauh di bawah rata-rata industri restoran, hotel dan pariwisata yang mencapai 800 kali.

Aset Eastparc per 31 Desember 2018 Rp 245,86 miliar. Pendapatannya hingga akhir tahun lalu Rp 54,05 miliar, turun tipis 0,2%. Meski begitu, laba perusahaan ini naik 26,15% menjadi Rp 2,46 miliar. Eastparc mengklaim, tingkat rerata okupansi kamar mencapai 76,4%.

Bagikan

Berita Terbaru

Bisnis Kendaraan Listrik United Bike(UNTD) Masih Menderu
| Sabtu, 02 November 2024 | 10:36 WIB

Bisnis Kendaraan Listrik United Bike(UNTD) Masih Menderu

Produsen sepeda dan motor listrik PT Terang Dunia Internusa Tbk (UNTD) berharap penjualan lebih baik di tahun depan

Ketidakpastian Global Kusut, Transaksi Kripto Menyusut
| Sabtu, 02 November 2024 | 10:33 WIB

Ketidakpastian Global Kusut, Transaksi Kripto Menyusut

Ketegangan geopolitik, perlambatan ekonomi China, dan pemilu AS mempengaruhi transaksi kripto di Indonesia.

Strategi Investasi Co-CEO Reku Jesse Choi, Pilih Saham AS hingga Kripto
| Sabtu, 02 November 2024 | 10:29 WIB

Strategi Investasi Co-CEO Reku Jesse Choi, Pilih Saham AS hingga Kripto

Jesse Choi, Co-CEO Reku menilai bursa AS adalah kelas aset terbaik untuk dijadikan tempat berinvestasi.

UU Cipta Kerja dan Lapangan Pekerjaan
| Sabtu, 02 November 2024 | 08:10 WIB

UU Cipta Kerja dan Lapangan Pekerjaan

Undang Undang  Cipta Kerja (UU Ciptaker) memudahkan berusaha, tapi tidak menciptakan lapangan pekerjaan.​

Stimulus Kelahiran
| Sabtu, 02 November 2024 | 08:05 WIB

Stimulus Kelahiran

Stimulus kelahiran diperlukan untuk menjaga tingkat replacement rate ditengah kondisi makro ekonomi saat ini.

Cuan Bisnis Tekstil Trisula Textile Industries (BELL) Masih Positif di Kuartal III
| Sabtu, 02 November 2024 | 07:20 WIB

Cuan Bisnis Tekstil Trisula Textile Industries (BELL) Masih Positif di Kuartal III

Laba bersih perusahaan ini juga mengalami kenaikan 5% menjadi Rp 12,82 miliar dari Rp 12,16 miliar pada periode yang sama tahun 2023.

Tren Childfree Mengancam Populasi dan Masalah Ekonomi
| Sabtu, 02 November 2024 | 07:00 WIB

Tren Childfree Mengancam Populasi dan Masalah Ekonomi

Angka kelahiran bayi di Jepang semester I-2024 hanya 350.074 orang, turun 5,7% secara tahunan. Ini rekor terendah sepanjang sejarah

Urusan Permodalan Jadi Tantangan Spin Off
| Sabtu, 02 November 2024 | 06:25 WIB

Urusan Permodalan Jadi Tantangan Spin Off

Sejumlah perusahaan asuransi terus bekerja keras melakukan pemisahan unit usaha syariah (UUS) sebelum batas waktu berakhir pada akhir tahun 2026.

Perintis Triniti Properti (TRIN) Incar Marketing Revenue Tumbuh 20%
| Sabtu, 02 November 2024 | 06:10 WIB

Perintis Triniti Properti (TRIN) Incar Marketing Revenue Tumbuh 20%

TRIN melihat positif potensi sektor properti tahun 2025 karena dukungan berbagai insentif yang dijanjikan presiden dan wakil presiden terpilih.

Kemnaker Pastikan Kesejahteraan Pekerja Naik
| Sabtu, 02 November 2024 | 03:11 WIB

Kemnaker Pastikan Kesejahteraan Pekerja Naik

 Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menghormati putusan Mahkamah Konstitusi (MK) atas judicial review terhadap UU Cipta Kerja 

INDEKS BERITA

Terpopuler