ILUSTRASI. Informasi pasar yang tercermin di kacamata seorang trader di New York Stock Exchange (NYSE), Manhattan, New York City, AS. (13/09/2022). REUTERS/Andrew Kelly
Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata
KONTAN.CO.ID - BENGALURU/NEW YORK. Bursa saham di Amerika Serikat (AS) selangkah lagi menyandang status bearish. Dow Jones Industrial Average, indeks yang mengukur harga-harga saham unggulan di Wall Street pada Jumat jatuh ke level terendah sejak November 2020. DJIA nyaris ditutup melemah lebih dari 20% di bawah rekor penutupan tertingginya, 4 Januari lalu.
Jika mengutip definisi text book, bursa saham di AS terkonfirmasi masuk ke tren bearish apabila ditutup di bawah 29.439,72 pada Jumat. Namun pada Jumat kemarin, DJIA turun 486,27 poin, atau 1,62% dan berakhir di 29.590,41.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
