Bank BUMN Garap Fokus Usahanya

Selasa, 25 Mei 2021 | 10:43 WIB
Bank BUMN Garap Fokus Usahanya
[ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi keuangan di salah satu agen BRILink di Pondok Kacang, Tangerang Selatan, Senin (24/5).(KONTAN/Carolus Agus Waluyo)]
Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Yuwono Triatmodjo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selama tiga bulan pertama tahun ini, bank-bank milik negara mampu mencatat pertumbuhan di lini bisnis yang menjadi fokusnya. Sesuai dengan arahan Kementerian BUMN, akhir tahun lalu, tiap anggota himpunan bank milik negara (Himbara) mampu mencetak pertumbuhan di fokus usahanya selama kuartal I-2021.

PT Bank Mandiri Tbk yang kebagian segmen korporasi, mencatatkan pertumbuhan kredit wholesale sebesar 0,18% year-on-year (yoy) menjadi Rp 513,9 triliun per akhir Maret 2021. Sedang kredit untuk segmen corporate per akhir triwulan pertama tahun ini mencapai Rp 321,7 triliun, atau tumbuh 3,89% year-to-date (ytd).

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Koperasi Merah Putih Siap Garap Perkebunan Sawit
| Senin, 27 Oktober 2025 | 05:05 WIB

Koperasi Merah Putih Siap Garap Perkebunan Sawit

Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdes) bakal bermitra dengan Agrinas Palma menggarap perkebunan sawit. 

Industri Minta Kepastian Pasokan Gas
| Senin, 27 Oktober 2025 | 05:00 WIB

Industri Minta Kepastian Pasokan Gas

Pasokan gas ke industri di Jawa Barat terganggu imbas insiden ledakan di Stasiun Pengukuran Subang Citarik milik Pertamina pada Agustus lalu.

Prediksi IHSG Jelang Akhir Oktober: Efek The Fed dan Perang Dagang
| Senin, 27 Oktober 2025 | 04:45 WIB

Prediksi IHSG Jelang Akhir Oktober: Efek The Fed dan Perang Dagang

IHSG menguat 4,50% sepekan periode 20-24 Oktober 2025. Intip prediksi IHSG pekan terakhir Oktober dan rekomendasi saham pilihan.

Job Hugging dan Dinamika Pasar Tenaga Kerja
| Senin, 27 Oktober 2025 | 04:36 WIB

Job Hugging dan Dinamika Pasar Tenaga Kerja

Job hugging tidak harus dipandang sebagai tanda stagnasi, melainkan sebagai refleksi dari kebutuhan akan rasa aman di tengah perubahan.

Telkom Indonesia (TLKM) Lirik Perluasan Akses Digital
| Senin, 27 Oktober 2025 | 04:20 WIB

Telkom Indonesia (TLKM) Lirik Perluasan Akses Digital

Telkomsel menyatakan siap berkolaborasi dengan penyedia layanan satelit untuk memperluas akses di wilayah non-komersial atau 3T.

Otoritas Bursa Harus Lebih Serius Melindungi Investor
| Senin, 27 Oktober 2025 | 04:10 WIB

Otoritas Bursa Harus Lebih Serius Melindungi Investor

Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) dan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia menjadi tim pembenahan pasar modal

Menanti Hajatan IPO di Sisa Tahun 2025
| Senin, 27 Oktober 2025 | 04:10 WIB

Menanti Hajatan IPO di Sisa Tahun 2025

Sampai akhir Oktober 2025, baru ada satu perusahaan yang mengumumkan rencana untuk melantai di BEI atau IPO.

Industri Minta Kepastian Pasokan Gas
| Senin, 27 Oktober 2025 | 04:10 WIB

Industri Minta Kepastian Pasokan Gas

Pembatasan pasokan diberlakukan sejak 6 Agustus 2025 hingga waktu yang belum ditentukan dan mencakup seluruh wilayah pelanggan MRJ.

Potensi Rotasi Saham-Saham Penggerak Sektor Infrastruktur
| Senin, 27 Oktober 2025 | 04:05 WIB

Potensi Rotasi Saham-Saham Penggerak Sektor Infrastruktur

Saham-saham IDX Infrastructure diperkirakan akan bergerak dalam fase konsolidasi usai reli  besar yang terjadi di separuh pertama tahun 2025

IHSG Awal Pekan Ini Disetir Sentimen Rilis Kinerja Emiten Hingga Pertemuan Fed
| Senin, 27 Oktober 2025 | 04:00 WIB

IHSG Awal Pekan Ini Disetir Sentimen Rilis Kinerja Emiten Hingga Pertemuan Fed

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat, didukung oleh sejumlah katalis, salah satunya laporan keuangan emiten

INDEKS BERITA

Terpopuler