Berani Belanja

Sabtu, 26 Februari 2022 | 09:00 WIB
Berani Belanja
[]
Reporter: Harian Kontan | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kalau Anda termasuk penggemar film-film superhero, mungkin Anda sudah tahu film The Batman akan ditayangkan secara eksklusif 1 Maret nanti. Penayangan terbatas ini dilakukan sebelum film tersebut ditayangkan secara reguler di akhir pekan depan.  

Yang menarik, tiket penayangan terbatas ini laris manis terjual dalam waktu singkat. Bahkan di salah satu bioskop, seluruh kursi yang tersedia habis terjual, hingga bagian depan.

Memang, Batman termasuk tokoh pahlawan super yang populer. Tapi selain itu, penjualan tiket penayangan eksklusif film tersebut yang laris manis juga memberi indikasi konsumen sudah mulai kembali berani membelanjakan uangnya.

Kondisi ini juga tampak pada indeks keyakinan konsumen. Menilik hasil survei konsumen Bank Indonesia, per Januari lalu, indeks keyakinan konsumen mencapai level 119,6, lebih tinggi ketimbang posisi bulan sebelumnya, di 118,3. Posisi indeks di atas 100 juga mengindikasikan konsumen optimistis.

Selain mulai berani berbelanja, masyarakat juga tampak mulai berani berutang. Ini terlihat dari naiknya tingkat penyaluran kredit perbankan di awal tahun ini.

Penyaluran kredit properti misalnya. Bank Indonesia melaporkan penyaluran kredit properti di Januari tumbuh 5,4%. Bandingkan dengan pertumbuhan penyaluran kredit properti di Desember, 4,8%. Pertumbuhan ini juga mungkin terkait dengan kebijakan pemerintah memberi insentif pembelian properti.

Masyarakat juga semakin berani berutang untuk kebutuhan konsumtif lainnya. Secara total, di Januari lalu, penyaluran kredit konsumsi mencapai Rp 1.676 triliun, meningkat dari sebesar Rp 1.596,4 triliun pada Januari 2021 silam.

Kenaikan di Januari tersebut memang cuma sebesar 4,9% secara tahunan. Tapi, para bankir optimistis kenaikan penyaluran kredit konsumsi tahun ini, termasuk juga penggunaan kartu kredit, bisa tumbuh hingga dua digit tahun ini. Ada prediksi, kenaikan penyaluran kredit konsumsi bisa mencapai kisaran 11%-12% pada tahun ini.

Pemerintah juga tampak berupaya menjaga peningkatan konsumsi ini. Meski kasus Covid-19 cukup mengkhawatirkan dan ada kenaikan level PPKM, kegiatan ekonomi dan konsumsi tidak terlalu dibatasi.

Jadi, kini tinggal masyarakat yang harus sadar untuk ikut menjaga agar Covid-19 tidak menimbulkan dampak yang buruk pada ekonomi. Kegiatan ekonomi perlu dijalankan dengan tetap bertanggungjawab dan tertib protokol kesehatan.            

Bagikan

Berita Terbaru

Mengintip Strategi Bisnis RAAM, Tambah 3-5 Bioskop per Tahun & Genjot Pendapatan F&B
| Selasa, 09 Desember 2025 | 07:54 WIB

Mengintip Strategi Bisnis RAAM, Tambah 3-5 Bioskop per Tahun & Genjot Pendapatan F&B

Penurunan penjualan PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM) diimbangi oleh menyusutnya rugi bersih hingga 82%.

Akuisisi Korporasi Selalu Mengandung Ketidakpastian, Madu Atau Racun?
| Selasa, 09 Desember 2025 | 07:36 WIB

Akuisisi Korporasi Selalu Mengandung Ketidakpastian, Madu Atau Racun?

Akuisisi korporasi adalah keputusan investasi sangat strategis. Akuisisi  menjadi alat sebuah perusahaan untuk bertumbuh lebih cepat. ​

Dian Swastatika Sentosa (DSSA) Lunasi Obligasi dan Sukuk yang Jatuh Tempo
| Selasa, 09 Desember 2025 | 07:19 WIB

Dian Swastatika Sentosa (DSSA) Lunasi Obligasi dan Sukuk yang Jatuh Tempo

Jumlah obligasi yang jatuh tempo pada 6 Desember 2025 terdiri dari pokok sebesar Rp 199,17 miliar dan bunga keempat sebesar Rp 3,596 miliar.

Kantongi Dana Segar dari IPO, RLCO Bidik Laba Rp 40 Miliar
| Selasa, 09 Desember 2025 | 07:10 WIB

Kantongi Dana Segar dari IPO, RLCO Bidik Laba Rp 40 Miliar

PT Abadi Lestari Indonesia Tbk (RLCO) mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (8/12).​

Investor Asing Masih Hati-Hati
| Selasa, 09 Desember 2025 | 07:08 WIB

Investor Asing Masih Hati-Hati

Kendati tampak pemulihan, investor asing masih berhati-hati berinvestasi, terlihat dari arus keluar dana asing yang dominan di pasar obligasi.​

Tantangan Penerapan Biodiesel B50 di 2026
| Selasa, 09 Desember 2025 | 06:54 WIB

Tantangan Penerapan Biodiesel B50 di 2026

SPKS juga menyoroti munculnya perusahaan seperti Agrinas Palma yang mengelola1,5 juta ha lahan sawit dan berpotensi menguasai pasokan biodiesel

Rupiah Loyo Mendekati Rp 16.700 per Dolar AS, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Selasa, 09 Desember 2025 | 06:51 WIB

Rupiah Loyo Mendekati Rp 16.700 per Dolar AS, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Pasar juga mewaspadai kurs rupiah yang terus melemah mendekati Rp 16.700 per dolar AS. Kemarin rupiah tutup di Rp 16.688 per dolar AS.

Target Penjualan Mobil Tahun Ini Dipangkas
| Selasa, 09 Desember 2025 | 06:51 WIB

Target Penjualan Mobil Tahun Ini Dipangkas

Gaikindo revisi penjualan mobil 2025 menjadi 780.000 unit akibat pemintaan mobil dari keleas menengah menurun

Pengawasan Bea Keluar Kerek Penerimaan Cukai
| Selasa, 09 Desember 2025 | 06:50 WIB

Pengawasan Bea Keluar Kerek Penerimaan Cukai

Laporan terbaru menunjukkan penerimaan bea keluar mencapai Rp 496,77 miliar hingga Nov 2025, didorong nota pembetulan tembus.

Suntikan PMN Tembus Rp 14,41 Triliun
| Selasa, 09 Desember 2025 | 06:48 WIB

Suntikan PMN Tembus Rp 14,41 Triliun

Pemerintah dan DPR XI setujui alokasi PMN 2025 senilai Rp 14,41 triliun, dengan fokus pada KAI, INKA, perumahan, dan BUMN terkait.

INDEKS BERITA

Terpopuler