ILUSTRASI. Jerman menetapkan ongkos impor gas untuk tujuan peningkatan stok nasional, sebesar 0,59 sen euro per megawatt jam (MWh). REUTERS/Matthias Rietschel
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - BERLIN. Jerman telah menetapkan ongkos impor gas untuk tujuan peningkatan stok nasional, sebesar 0,59 sen euro per megawatt jam (MWh). Biaya baru dalam bentuk retribusi itu mendorong kenaikan tajam pada biaya energi yang ditaggung konsumen.
Retribusi penyimpanan gas yang berlaku mulai 1 Oktober 2022 nanti, di luar pungutan lain terhadap konsumen akhir. Adapun pungutan dirancang untuk mendistribusikan biaya penggantian gas Rusia ke utilitas seperti Uniper.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.