ILUSTRASI. Masyarakat berbelanja bahan pokok sayur mayur di pasar tradisional, Jakarta, Rabu (18/6/2024). (KONTAN/Cheppy A. Muchlis)
Reporter: Siti Masitoh | Editor: Markus Sumartomjon
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah fluktuasi harga pangan, Badan Pusat Statistik (BPS) justru mencatat terjadi deflasi selama dua bulan secara beruntun, yakni pada Mei dan Juni tahun ini. Deflasi Juni tercatat 0,08% secara bulanan atau month to month (mtm), lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya 0,03% secara bulanan.
Plt Sekretaris Utama BPS Imam Machdi menyatakan, berdasarkan komponennya, pemicu utama deflasi berasal dari komponen komoditas pangan yang bergejolak. Tercatat komponen ini memberikan andil deflasi sebesar 0,98% pada Juni lalu. Ini lebih tinggi dari bulan Mei yang sebesar 0,69%.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.