Daya Beli Memicu Deflasi Dua Bulan Beruntun

Rabu, 03 Juli 2024 | 07:05 WIB
Daya Beli Memicu Deflasi Dua Bulan Beruntun
[ILUSTRASI. Masyarakat berbelanja bahan pokok sayur mayur di pasar tradisional, Jakarta, Rabu (18/6/2024). (KONTAN/Cheppy A. Muchlis)]
Reporter: Siti Masitoh | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah fluktuasi harga pangan, Badan Pusat Statistik (BPS) justru mencatat terjadi deflasi selama dua bulan secara beruntun, yakni pada Mei dan Juni tahun ini. Deflasi Juni tercatat 0,08% secara bulanan atau month to month (mtm), lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya 0,03% secara bulanan.

Plt Sekretaris Utama BPS Imam Machdi menyatakan, berdasarkan komponennya, pemicu utama deflasi berasal dari komponen komoditas pangan yang bergejolak. Tercatat komponen ini memberikan andil deflasi sebesar 0,98% pada Juni lalu. Ini lebih tinggi dari bulan Mei yang sebesar 0,69%.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Agresi Israel-AS Terhadap Iran dan Retorika Kosong Para Pemimpin Negara Timur Tengah
| Minggu, 22 Juni 2025 | 17:46 WIB

Agresi Israel-AS Terhadap Iran dan Retorika Kosong Para Pemimpin Negara Timur Tengah

Dengan kekuatan uang yang dimilikinya, negara-negara di Timur Tengah sejatinya bisa memainkan peran untuk meredakan konflik di kawasan tersebut.

IHSG Turun 3,61% Sepekan Diikuti Net Sell Asing pada 16-20 Juni 2025
| Minggu, 22 Juni 2025 | 12:01 WIB

IHSG Turun 3,61% Sepekan Diikuti Net Sell Asing pada 16-20 Juni 2025

IHSG melemah 3,61% untuk periode 16-20 Juni 2025. Di akhir perdagangan, IHSG ditutup pada 6.907,14. 

Profit 31,63% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Bergeming (22 Juni 2025)
| Minggu, 22 Juni 2025 | 11:53 WIB

Profit 31,63% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Bergeming (22 Juni 2025)

Harga emas Antam hari ini (22 Juni 2025) Rp 1.942.000 per gram. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 31,63% jika menjual hari ini.

Prospek Saham NCKL Diklaim Masih Cerah, Tetap Ekspansif Meski Harga Nikel Redup
| Minggu, 22 Juni 2025 | 09:58 WIB

Prospek Saham NCKL Diklaim Masih Cerah, Tetap Ekspansif Meski Harga Nikel Redup

Kenaikan volume produksi menjadi strategi PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) untuk mengimbangi efek melandainya harga nikel.

Kehadiran BYD di Subang Smartpolitan Milik SSIA Berpotensi Hadirkan Ekosistem EV
| Minggu, 22 Juni 2025 | 09:07 WIB

Kehadiran BYD di Subang Smartpolitan Milik SSIA Berpotensi Hadirkan Ekosistem EV

Samuel Sekuritas memproyeksi harga lahan di Subang, Jawa Barat bakal naik 15% hingga 20% secara tahunan.​

Libur Telah Tiba, Jangan Sampai Kantong Jebol
| Minggu, 22 Juni 2025 | 08:40 WIB

Libur Telah Tiba, Jangan Sampai Kantong Jebol

Penting menyusun anggaran liburan sebagai bagian dari perencanaan keuangan tahunan.                 

Adu Misil di Timur Tengah, Harga Minyak Wajar Menguji US$ 80 sebarel
| Minggu, 22 Juni 2025 | 08:00 WIB

Adu Misil di Timur Tengah, Harga Minyak Wajar Menguji US$ 80 sebarel

Minyak mentah menyala di tengah eskalasi konflik Israel-Iran. Harganya berisiko liar saat pasar menanti titah Trump.

Sambut Calon Investor, ENRG Bakal Geber Pengembangan Blok Malacca Strait
| Minggu, 22 Juni 2025 | 08:00 WIB

Sambut Calon Investor, ENRG Bakal Geber Pengembangan Blok Malacca Strait

Realisasi produksi minyak dan kontriibusi Blok Malacca Strait terhadap kinerja keuangan ENRG sepanjang 2024 menyusut.  

Titian Panjang Unilever Melaju di Lintasan Keberlanjutan
| Minggu, 22 Juni 2025 | 06:10 WIB

Titian Panjang Unilever Melaju di Lintasan Keberlanjutan

PT Unilever Indonesia Tbk menyusun aksi keberlanjutan dari hulu ke hilir. Salah satu prioritasnya adalah, memangkas pemakaian plastik baru. 

 
Melongok Usaha Resto yang Tak Sekadar Bikin Kenyang Tapi Bisa Bikin Senang
| Minggu, 22 Juni 2025 | 05:05 WIB

Melongok Usaha Resto yang Tak Sekadar Bikin Kenyang Tapi Bisa Bikin Senang

Tak cukup bikin kenyang, restoran bisa bikin anak senang. Pelanggannya kaum urban yang mencari alternatif makan sambil melihat anak senang. 

INDEKS BERITA

Terpopuler