Dekati Batas Atas Penawaran, Harga Saham IPO Kencana Energi Lestari Dipatok Rp 396

Jumat, 23 Agustus 2019 | 21:15 WIB
Dekati Batas Atas Penawaran, Harga Saham IPO Kencana Energi Lestari Dipatok Rp 396
[]
Reporter: Yuwono Triatmodjo | Editor: Yuwono triatmojo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manajemen Kencana Energi Lestari (Kencana Energi) telah menetapkan harga saham perdananya di level Rp 396 per saham. Harga saham dalam aksi penawaran umum perdana atawa initial public offering (IPO) itu, mendekati batas atas dari harga penawaran yang berada direntang 250-Rp 420 per saham.

Dengan tawaran penjualan 733.262.500 saham, maka Kencana Energi bakal meraup dana segar sebesar Rp 290,37 miliar. Kencana Energi juga akan mengadakan program alokasi saham karyawan atau employee stock allocation (ESA) sebanyak 0,17% dari jumlah saham yang ditawarkan dalam IPO atau sebanyak-banyaknya 1.262.600 saham.

Kepastian harga saham IPO perusahaan penyedia energi terbarukan (renewable energy) ini, diumumkan lewat situs Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Jumat (23/8).

Baca Juga: Kencana Energi Lestari bakal IPO dengan harga Rp 250-Rp 420 per saham

Kencana Energi sebelumnya menyatakan, sebanyak 55% dana IPO akan dipakai untuk mendukung pengembangan usaha hydro power plant dan energi terbarukan lainnya.

Kencana Energi juga mengalokasikan 25% dana IPO guna modal kerja. Sedangkan sisa 20% dana IPO lainnya, akan Kencana Energi pakai untuk belanja modal atau capital expenditur (capex).

Sekadar tambahan, Kencana Energi merupakan salah satu pemain utama dalam sektor pembangkit listrik tenaga air (hydro power plant). Kencana Energi memiliki kontrak penyediaan listrik jangka panjang power purchase agreement (PPA) dengan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Baca Juga: Kencana Energi Lestari targetkan pertumbuhan hingga dua kali lipat setelah IPO

Pembangunan dan pengoperasian aset pembangkit listrik dengan PLN, dilakukan dengan pola build own operate (BOO) maupun build own operate transfer (BOOT). 

Adapun masa penawaran umum Kencana Energi akan berlangsung sepanjang periode 23-27 Agustus 2019. Dilanjutkan dengan tanggal pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang ditargetkan berlangsung 2 September mendatang.

Baca Juga: Segera IPO, Simak Rencana Bisnis Perusahan PLTA Kencana Energi

Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek IPO Kencana Energi adalah PT Bahana Sekuritas, PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, dan PT RHB Sekuritas Indonesia.

Adapun penjamin emisi efek terdiri dari PT Indosurya Bersinar Sekuritas, PT MNC Sekuritas, PT NH Korindo Sekuritas, PT Phillip Sekuritas, dan PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk.

Bagikan

Berita Terbaru

Profit 31,63%% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Bergeming (8 Juni 2025)
| Minggu, 08 Juni 2025 | 09:23 WIB

Profit 31,63%% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Bergeming (8 Juni 2025)

Harga emas Antam hari ini (8 Juni 2025) Rp 1.904.000 per gram. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 31,63% jika menjual hari ini.

Dari Kamar Murah ke Pemberdayaan Komunitas
| Minggu, 08 Juni 2025 | 06:35 WIB

Dari Kamar Murah ke Pemberdayaan Komunitas

Di balik reputasinya sebagai penyedia kamar murah dan layanan check-in kilat, OYO punya ambisi lebih besar. Apa itu?

 
Tak Sekadar Batal Haji, Layanan Furoda Berbuntut Panjang
| Minggu, 08 Juni 2025 | 06:20 WIB

Tak Sekadar Batal Haji, Layanan Furoda Berbuntut Panjang

Ribuan calon jemaah haji furoda gagal berangkat ke Tanah Suci. Tak hanya calon jemaah yang gundah gulana, agen travel juga pusing alang kepalang. 

 
Yuk, Menikmati Cuan dari Permainan untuk Mantan Anak Kecil
| Minggu, 08 Juni 2025 | 05:50 WIB

Yuk, Menikmati Cuan dari Permainan untuk Mantan Anak Kecil

Bermain kini bukan hanya urusan anak-anak. Playground kini menjadi ruang pelepas penat bagi orang dewasa. Apa peluang bisnisnya?

 
Kopdes Melaju Buat Siapa?
| Minggu, 08 Juni 2025 | 05:10 WIB

Kopdes Melaju Buat Siapa?

​Hingga awal Juni, sebanyak 78.000 lembaga Kopdes Merah Putih sudah terbentuk melalui musyawarah desa khusus.

Menadah Peluang dari Aksi Jual Asing
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:32 WIB

Menadah Peluang dari Aksi Jual Asing

Beberapa saham yang terkena aksi jual asing dalam sepekan terakhir ini, masih dapat dicermati untuk trading jangka pendek

Emiten Memperluas Diversifikasi Bisnis
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:25 WIB

Emiten Memperluas Diversifikasi Bisnis

 Sejumlah emiten mulai dari sektor teknologi, kesehatan, hingga energi, memperluas bisnis dengan membentuk anak usaha baru.

Prospek Saham DSNG yang Siap  Menebar Dividen Rp 24 Per Saham
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:23 WIB

Prospek Saham DSNG yang Siap Menebar Dividen Rp 24 Per Saham

PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 254,39 miliar dari buku tahun 2024.

Strategi Mega Perintis (ZONE) Bertahan di Bisnis Fesyen
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:19 WIB

Strategi Mega Perintis (ZONE) Bertahan di Bisnis Fesyen

Mengupas rencana bisnis perusahaan ritel fesyen, PT Mega Perintis Tbk (ZONE) di tengah persaingan industri yang ketat

PMI yang Terkontraksi Tampaknya Tak Berpengaruh ke Emiten-Emiten Ini
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:00 WIB

PMI yang Terkontraksi Tampaknya Tak Berpengaruh ke Emiten-Emiten Ini

Potensi kontraksi PMI masih dapat berlanjut, terlebih jika pasca negosiasi tarif dalam 90 hari tidak mendapatkan keputusan win-win.

INDEKS BERITA

Terpopuler