Didi Membantah Kabar tentang Beijing Akan Mengambilalih Kepemilikan

Sabtu, 04 September 2021 | 21:01 WIB
Didi Membantah Kabar tentang Beijing Akan Mengambilalih Kepemilikan
[ILUSTRASI. Logo aplikasi Didi, raksasa ride-hailing di China, 7 Juli 2021. REUTERS/Florence Lo/Illustration]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Perusahaan transportasi online asal China, Didi Global Inc, Sabtu (4/9), membantah pemberitaan tentang rencana pemerintah kota Beijing mengoordinasikan perusahaan untuk berinvestasi di dalamnya.

"Didi saat ini secara aktif dan sepenuhnya bekerja sama dengan pengawas keamanan siber. Pemberitaan di media asing tentang pemerintah kota Beijing mengoordinasikan perusahaan untuk berinvestasi di dalamnya tidak benar,” demikian pernyataan perusahaan tersebut di platform Weibo.

Mengutip sumber anonim yang disebut mengetahui masalah tersebut, Bloomberg News pada Jumat, menyatakan, pemerintah daerah Beijing mempertimbangkan untuk mengambil Didi di bawah kendali negara. Dan, Beijing telah mengusulkan agar perusahaan yang dikelola pemerintah berinvestasi di dalamnya.

 Baca Juga: Regulator di China Meningkatkan Pengawasan atas Bisnis Ride Hailing

Dalam proposal awal, beberapa perusahaan yang berbasis di Beijing termasuk Shouqi Group, bagian dari Beijing Tourism Group milik negara, akan mengakuisisi saham Didi, Bloomberg melaporkan.

Didi yang berbasis di Beijing menghadapi penyelidikan keamanan siber oleh otoritas China, berselang hanya beberapa hari setelah perusahaan itu melakukan penawaran umum perdana di New York pada Juni.

Pihak berwenang di China telah memperketat regulasi di sektor teknologi sejak  tahun lalu untuk meningkatkan daya saing di antara pemain, penanganan data, dan praktik pengelolaan sumber daya manusia.

Didi dikendalikan oleh satu tim manajemen, yang dipimpin salah seorang pendirinya, Will Cheng, dan Presiden Jean Liu. SoftBank Group Corp, Uber Technologies Inc dan Alibaba termasuk di antara investor perusahaan tersebut.

Selanjutnya: Terdampak Pandemi, Philippine Airlines Ajukan Restrukturisasi Utang di AS

 

Bagikan

Berita Terbaru

Merdeka Battery Material (MBMA) Suntik Modal Anak Usaha US$ 51 juta
| Kamis, 18 Desember 2025 | 10:30 WIB

Merdeka Battery Material (MBMA) Suntik Modal Anak Usaha US$ 51 juta

PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) mengumumkan transaksi pemberian pinjaman ke anak usaha terkendali yakni PT Sulawesi Cahaya Mineral (SCM).​

Pengendali Tambah Porsi Kepemilikan 66,5 Juta Saham di SILO
| Kamis, 18 Desember 2025 | 10:14 WIB

Pengendali Tambah Porsi Kepemilikan 66,5 Juta Saham di SILO

Pengendali PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO), Sight Investment Company Pte Ltd selaku menambah porsi kepemilikan sahamnya di SILO. 

Sucor Sekuritas Siap Bawa Tiga Perusahaan Melantai di BEI
| Kamis, 18 Desember 2025 | 10:10 WIB

Sucor Sekuritas Siap Bawa Tiga Perusahaan Melantai di BEI

Sucor Sekuritas akan membawa tiga perusahaan jumbo untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) di tahun 2026.

Ada Libur Natal dan Tahun Baru, Penjualan AMRT Bisa Menderu
| Kamis, 18 Desember 2025 | 10:04 WIB

Ada Libur Natal dan Tahun Baru, Penjualan AMRT Bisa Menderu

Salah satu emiten ritel yang diproyeksi bakal kecipratan rezeki dari momen Natal dan tahun baru 2025 adalah PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT).

Emiten MIND ID Siap Genjot Kinerja Pada 2026
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:58 WIB

Emiten MIND ID Siap Genjot Kinerja Pada 2026

Emiten pertambangan anggota holding MIND ID membidik pertumbuhan kinerja keuangan dan produksi pada 2026​.

Angkat Hans Patuwo Jadi CEO Baru, Kinerja GOTO Bisa Melaju
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:49 WIB

Angkat Hans Patuwo Jadi CEO Baru, Kinerja GOTO Bisa Melaju

Hans Patuwo akhirnya resmi ditunjuk sebagai Direktur Utama dan Group Chief Executive Officer (CEO)  PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).

Superbank (SUPA) Listing di BEI, Emiten Grup Emtek Semakin Seksi
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:42 WIB

Superbank (SUPA) Listing di BEI, Emiten Grup Emtek Semakin Seksi

Berbagai aksi korporasi dilakukan Grup Emtek di sepanjang tahun 2025. Terbaru, PT Super Bank Indonesia Tbk (SUPA) resmi listing di BEI. ​

Laju Ekonomi 5,4% Belum Mampu Serap Tenaga Kerja
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:30 WIB

Laju Ekonomi 5,4% Belum Mampu Serap Tenaga Kerja

Tingginya target pertumbuhan ekonomi Indonesia, belum sepenuhnya bisa menyelesaikan persoalan tenaga kerja

Paradoks Akhir Tahun: Pemerintah Tebar Diskon, Alam Bunyikan Alarm Bahaya
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:00 WIB

Paradoks Akhir Tahun: Pemerintah Tebar Diskon, Alam Bunyikan Alarm Bahaya

Jika warga Jakarta batal ke luar kota, perputaran uang akan terkunci sehingga pemerataan ekonomi antardaerah tertahan.

Ruang Pemangkasan Bunga Acuan Lebih Sempit
| Kamis, 18 Desember 2025 | 08:43 WIB

Ruang Pemangkasan Bunga Acuan Lebih Sempit

Bank Indonesia (BI) menutup tahun 2025 dengan mempertahankan suku bunga acuan alias BI rate di level 4,75%

INDEKS BERITA

Terpopuler