Regulator di China Meningkatkan Pengawasan atas Bisnis Ride Hailing

Kamis, 02 September 2021 | 12:26 WIB
Regulator di China Meningkatkan Pengawasan atas Bisnis Ride Hailing
[ILUSTRASI. Logo aplikasi raksasa ride-hailing China, Didi, 7 Juli 2021. REUTERS/Florence Lo/Illustration]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Regulator di China memanggil 11 perusahaan ride-hailing termasuk Didi Global Inc, unit ride-hailing milik Geely, Caocao, serta Meituan ke sebuah pertemuan, demikian pernyataan Kementerian Transportasi Tiongkok, Kamis. Agenda pertemuan itu membahas poin-poin yang menjadi perhatian di sektor ini.

Pada pertemuan yang diadakan pada hari Rabu (1/9), pihak berwenang menyoroti perekrutan pengemudi yang tidak memenuhi syarat dan penggunaan promosi yang mengganggu pasar yang adil, demikian kutipan dari pernyataan kementerian.

Baca Juga: China Akan Melarang Perusahaan Internet Dengan Risiko Keamanan Data Untuk IPO di Luar  

Regulator mendesak perusahaan ride-hailing untuk mematuhi aturan yang relevan dan melindungi keamanan data, kata kementerian itu.

Regulator telah sering mengadakan pembicaraan dengan industri ride-hailing, yang menawarkan puluhan juta perjalanan sehari di China, tentang topik gaji pengemudi, keselamatan, dan masalah lain.

Regulator meluncurkan penyelidikan keamanan siber ke Didi, setelah perusahaan transportasi online terkemuka di China itu menggelar penawaran umum perdana di New York pada Juni. Sejak itu, perusahaan ride hailing lain adu cepat untuk menarik pelanggan baru.

Selanjutnya: OPEC+ Tidak Ubah Kebijakan Pasokan, Harga Minyak kembali Merosot

 

Bagikan

Berita Terbaru

Mengupas Kinerja Hingga Prospek Emiten Anggota MIND ID di 2026: ANTM dan TINS (Bag 1)
| Senin, 08 Desember 2025 | 09:32 WIB

Mengupas Kinerja Hingga Prospek Emiten Anggota MIND ID di 2026: ANTM dan TINS (Bag 1)

Di luar harga komoditas, faktor struktural lain bakal memengaruhi prospek PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan PT Timah Tbk (TINS).

Laba ACES Diproyeksi Turun 20% di 2025, bisa Rebound Berkat Low Base Effect di 2026
| Senin, 08 Desember 2025 | 07:57 WIB

Laba ACES Diproyeksi Turun 20% di 2025, bisa Rebound Berkat Low Base Effect di 2026

Strategi rejuvenasi PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) meliputi revamp flagship store dan gerai Neka.

Asing Rajin Borong Saham TLKM, JP Morgan hingga Invesco Serok Ratusan Juta Lembar
| Senin, 08 Desember 2025 | 07:30 WIB

Asing Rajin Borong Saham TLKM, JP Morgan hingga Invesco Serok Ratusan Juta Lembar

Mayoritas analis berdasarkan konsensus Bloomberg masih memandang bullish saham PT Telkom Indonesia Tbk.

Awal Pekan Sambil Menanti Data Ekonomi, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Senin, 08 Desember 2025 | 07:07 WIB

Awal Pekan Sambil Menanti Data Ekonomi, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Pasar mencermati rilis sejumlah data ekonomi domestik pekan ini. Mulai  penjualan sepeda motor, IKK serta data penjualan ritel bulan Oktober. 

Kinerja Emiten Rumah Sakit Masih Akan Bertumbuh di 2026
| Senin, 08 Desember 2025 | 06:45 WIB

Kinerja Emiten Rumah Sakit Masih Akan Bertumbuh di 2026

Kenaikan kinerja seiring permintaan layanan kesehatan yang terus meningkat dan pertumbuhan kuat dari segmen pasien pribadi.

Rupiah di Awal Pekan Menanti Arah Angin Fed
| Senin, 08 Desember 2025 | 06:30 WIB

Rupiah di Awal Pekan Menanti Arah Angin Fed

Rupiah pada awal pekan ini akan dipengaruhi sentimen pasar yang mulai fokus ke keputusan FOMC pada 9-10 Desember 2025. 

Banjir Turut Menggerus Pertumbuhan Ekonomi
| Senin, 08 Desember 2025 | 06:25 WIB

Banjir Turut Menggerus Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini berpotensi di bawah 5%                                 

Tata Kelola BPD Dipertanyakan
| Senin, 08 Desember 2025 | 06:20 WIB

Tata Kelola BPD Dipertanyakan

Terbaru, terjadi kasus tindak pidana perbankan di Bank kaltimtara yang melibatkan pimpinan kantor cabang dan kantor wilayah bank ​

Bank Kecil Prediksi Tahun Depan Masih Menantang
| Senin, 08 Desember 2025 | 06:20 WIB

Bank Kecil Prediksi Tahun Depan Masih Menantang

Kinerja pembiayaan bank-bank kecil di jajaran kelompok bank berdasarkan modal inti (KBMI) 1 semakin melempem.​

Harga Logam Mulia Tersengat Sentimen The Fed
| Senin, 08 Desember 2025 | 06:15 WIB

Harga Logam Mulia Tersengat Sentimen The Fed

Belakangan ini, harga logam mulia bergerak variatif, Harga emas terkoreksi tipis, sementara perak justru mencatat penguatan cukup tinggi. 

INDEKS BERITA

Terpopuler