Efek Konflik Rusia Ukraina Menjadi Penggerak Rupiah Hari Ini (22/4)

Jumat, 22 April 2022 | 03:55 WIB
Efek Konflik Rusia Ukraina Menjadi Penggerak Rupiah Hari Ini (22/4)
[]
Reporter: Aris Nurjani | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah masih akan bergerak mendatar pada Jumat (22/4). Ini karena tidak banyak data ekonomi yang dirilis. 

Presiden Komisioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo bilang, kalender ekonomi yang relatif sepi membuat dollar AS bergerak mendatar. "Sentimen geopolitik masih jadi kekhawatiran utama pasar finansial," ucap dia, kemarin. 

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede menyebut, meredanya risk off setelah pengetatan kebijakan moneter The Fed membuat rupiah bisa menguat. "Tensi geopolitik di Rusia juga memberikan dampak terbatas," ucap dia. 

Baca Juga: Rupiah Berbalik Menguat di Tengah Perbaikan Ekonomi Domestik

Rupiah juga ditopang sentimen surplus APBN. Per Maret 2022, realisasi APBN tercatat surplus sebesar Rp 10,3 triliun.

Josua memprediksi rupiah hari ini akan bergerak antara Rp 14.325-Rp 14.400. Sementara Sutopo memperkirakan rupiah bergerak di kisaran 
Rp 14.335-Rp 14.365.  

Kemarin, kurs spot rupiah menguat 0,12% ke Rp 14.357 di Kamis (21/4). Kurs Jisdor cuma naik tipis 0,02% ke Rp 14.348 per dollar AS. 

 

Bagikan

Berita Terbaru

Menakar Momentum Aliran Dana Triliunan dari China untuk EBT di Indonesia
| Minggu, 09 November 2025 | 14:33 WIB

Menakar Momentum Aliran Dana Triliunan dari China untuk EBT di Indonesia

Aliran uang China ke Indonesia untuk proyek-proyek energi terbarukan tampaknya semakin mengalir deras.

Prospek Logistik Indonesia: Didorong Konsumsi & Kebijakan Pemerintah
| Minggu, 09 November 2025 | 14:00 WIB

Prospek Logistik Indonesia: Didorong Konsumsi & Kebijakan Pemerintah

Prospek logistik Indonesia cerah hingga 2030, capai US$178 miliar. Didukung konsumsi domestik, perdagangan, dan program pemerintah seperti MBG.

Bisnis Logistik Melaju Meski Dibayangi Aturan Zero ODOL
| Minggu, 09 November 2025 | 13:00 WIB

Bisnis Logistik Melaju Meski Dibayangi Aturan Zero ODOL

Meski dibayangi kebijakan zero ODOL alias larangan truk kelebihan dimensi dan volume beroperasi, namun pebisnis logistik yakin tumbuh.

Metrodata Electronics (MTDL) Memperkuat Bisnis Solusi Digital Lewat AI
| Minggu, 09 November 2025 | 06:05 WIB

Metrodata Electronics (MTDL) Memperkuat Bisnis Solusi Digital Lewat AI

Melalui Megarock, MTDL membantu perusahaan mempercepat adopsi AI, dari ide menjadi implementasi nyata.

Direktur Eksekutif CSA Institute Pilih Saham yang Rajin Bagi Dividen
| Minggu, 09 November 2025 | 06:00 WIB

Direktur Eksekutif CSA Institute Pilih Saham yang Rajin Bagi Dividen

Perkenalan David Sutyanto, Direktur Eksekutif CSA Institute dengan dunia pasar modal dimulai dari bangku kuliah.

Baca Pola Dulu, Merajut Cuan Kemudian
| Minggu, 09 November 2025 | 05:45 WIB

Baca Pola Dulu, Merajut Cuan Kemudian

Merajut benang berwarna-warni menjadi tas, syal hingga gantungan kunci kian digemari orang. Kegiatan sederhana yang menu

 
Cuan Mekar Berbisnis Atap Berbahan Limbah Plastik
| Minggu, 09 November 2025 | 05:35 WIB

Cuan Mekar Berbisnis Atap Berbahan Limbah Plastik

Di tengah krisis sampah plastik yang mencemari, PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) berinisiatif mengolah limbah jadi bahan baku.

 
Tumbuh Jangan Timpang
| Minggu, 09 November 2025 | 05:10 WIB

Tumbuh Jangan Timpang

​Konsumsi rumah tangga, yang selama ini berkontribusi paling dominan terhadap perekonomian nasional, hanya tumbuh 4,89% (yoy).

Strategi Investasi David Sutyanto : Pilih Saham yang Rajin Membagi Dividen
| Sabtu, 08 November 2025 | 11:08 WIB

Strategi Investasi David Sutyanto : Pilih Saham yang Rajin Membagi Dividen

Ia melakukan averaging down ketika dirasa saham tersebut masih punya peluang untuk membagikan dividen yang besar.

Rupiah Sepekan Terakhir Tertekan Risk Off dan Penguatan USD
| Sabtu, 08 November 2025 | 07:15 WIB

Rupiah Sepekan Terakhir Tertekan Risk Off dan Penguatan USD

Nilai tukar rupiah cenderung tertekan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada pekan ini, meski menguat tipis di akhir minggu.

INDEKS BERITA

Terpopuler