Eksekusi Tender Wajib, Samindo (MYOH) Borong 148,09 Juta Saham Transkon Jaya (TRJA)

Rabu, 06 Maret 2024 | 05:54 WIB
Eksekusi Tender Wajib, Samindo (MYOH) Borong 148,09 Juta Saham Transkon Jaya (TRJA)
[ILUSTRASI. Armada kendaraan yang siap disewakan oleh PT Transkon Jaya Tbk (TRJA). DOK/TRJA]
Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Samindo Resources Tbk (MYOH) mengeksekusi penawaran tender wajib alias mandatory tender offer terhadap saham PT Transkon Jaya Tbk (TRJA). Emiten yang bergerak di bidang kontraktor pertambangan ini membeli 148,09 juta saham TRJA dalam aksi tender offer tersebut.

Jumlah ini setara dari 9,8% dari jumlah saham TRJA yang beredar. Pembelian dilakukan MYOH pada 12 Januari sampai 10 Februari 2024. “

Tujuan transaksi adalah penawaran tender wajib atas perubahan saham pengendali pasca akuisisi oleh PT Samindo,” tulis Corporate Secretary MYOH Ahmad Zaki Natsir, Selasa (5/3).

Tender offer dilakukan pada harga Rp 281 per saham. Harga ini didapatkan dari rata-rata harga tertinggi harian saham TRJA yang diperdagangkan di BEI selama 90 hari sebelum tanggal pengumuman negosiasi, yakni Rp 280,19.

Perhitungan KONTAN, MYOH merogoh kocek Rp 41,61 miliar untuk membeli 148,09 juta saham TRJA. Dengen pembelian ini, kepemilikan MYOH atas TRJA bertambah menjadi 1,26 miliar saham atau setara 83,8% dari sebelumnya 1,11 miliar atau 74%.

Baca Juga: Pemilu Usai, Alam Sutera Realty (ASRI) Genjot Penjualan

Asal tahu saja, MYOH telah resmi menjadi pengendali baru TRJA, setelah pada 30 November 2023, MYOH melakukan penandatanganan akta jual beli atas 1,11 miliar saham TRJA.

Jumlah ini setara dengan 74%  dari seluruh total modal ditempatkan dan disetor penuh yang sebelumnya dimiliki oleh pemegang saham lama, yakni PT Damai Investama Sukses  dan PT MSJ Investama Abadi.

Perinciannya, MYOH lakukan pembelian saham TRJA milik Damai Investama Sukses  sejumlah 663,46 juta saham atau setara 43,93% dari total saham yang diterbitkan TRJA. Lalu, MYOH melakukan pembelian saham TRJA milik MSJ Investama Abadi sejumlah 454,08 juta saham atau setara 30,07 %.

Seiring akuisisi tersebut, MYOH mengajukan penawaran untuk membeli saham TRJA dari pemegang saham lain, yakni sebanyak 271,83 juta saham TRJA atau sekitar 18% dari seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh.

Penawaran tender wajib ini dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada pemegang saham publik dan pemegang saham TRJA, yakni PT Aneka, untuk menjual sahamnya kepada MYOH.

 

 

Bagikan

Berita Terbaru

Berusaha Tetap Bertahan Kini Karyawan Indofarma (INAF) Hanya Tersisa 21 Orang Saja
| Selasa, 04 November 2025 | 19:18 WIB

Berusaha Tetap Bertahan Kini Karyawan Indofarma (INAF) Hanya Tersisa 21 Orang Saja

Setelah anak usahanya, PT Indofarma Global Medika pailit, Indofarma (INAF) mencoba tetap bertahan dengan melaksanakan pengurangan karyawan.

Era Keemasan Ekspor Batubara Indonesia ke Tiongkok Kian Menjauh
| Selasa, 04 November 2025 | 19:09 WIB

Era Keemasan Ekspor Batubara Indonesia ke Tiongkok Kian Menjauh

Industri batubara Indonesia kini perlu bersiap-siap dengan risiko bisnis besar sejalan dengan turunnya ekspor ke Tiongkok.

Bitcoin Volatil Ekstrem, Berikut Alternatif Koin Crypto Lain
| Selasa, 04 November 2025 | 16:38 WIB

Bitcoin Volatil Ekstrem, Berikut Alternatif Koin Crypto Lain

Ethereum (ETH) berada dalam watchlist karena dijadwalkan meluncurkan upgrade besar bernama Fusaka ke mainnet pada 3 Desember 2025.

Prabowo Akan Siapkan Rp 1,2 Triliun Per Tahun Buat Bayar Utang Whoosh
| Selasa, 04 November 2025 | 14:57 WIB

Prabowo Akan Siapkan Rp 1,2 Triliun Per Tahun Buat Bayar Utang Whoosh

Prabowo tekankan tidak ada masalah pembayaran utang Whoosh, namun belum jelas sumber dana dari APBN atau dari BPI Danantara.

Faktor Biaya dan Kurs Rupiah Membebani Mayora, Begini Proyeksi Arah Saham MYOR
| Selasa, 04 November 2025 | 09:09 WIB

Faktor Biaya dan Kurs Rupiah Membebani Mayora, Begini Proyeksi Arah Saham MYOR

Hingga akhir 2025 MYOR menargetkan laba bersih sebesar Rp 3,1 triliun atau cuma naik sekitar 0,8% dibandingkan tahun lalu.​

Bursa Efek Indonesia (BEI) Meluncurkan Tiga Indeks Baru
| Selasa, 04 November 2025 | 08:49 WIB

Bursa Efek Indonesia (BEI) Meluncurkan Tiga Indeks Baru

Investor diharapkan bisa berinvestasi pada saham profit tinggi, valuasi harga dan volatilitas rendah.

Investasi Saham dan Efek Buntung, Saratoga Investama Sedaya (SRTG) Cetak Kerugian
| Selasa, 04 November 2025 | 08:45 WIB

Investasi Saham dan Efek Buntung, Saratoga Investama Sedaya (SRTG) Cetak Kerugian

Saratoga juga mencatat kerugian bersih atas instrumen keuangan derivatif lainnya Rp 236 juta per 30 September 2025.

Invesco dan Allianz Konsisten Borong Saham UNTR Hingga Oktober, Blackrock Beda Arah
| Selasa, 04 November 2025 | 08:16 WIB

Invesco dan Allianz Konsisten Borong Saham UNTR Hingga Oktober, Blackrock Beda Arah

Sepanjang Oktober 2025 investor asing institusi lebih banyak melakukan pembelian saham UNTR ketimbang mengambil posisi jual.

Penjualan Nikel Melejit, Laba PAM Mineral (NICL) Tumbuh Tiga Digit
| Selasa, 04 November 2025 | 08:02 WIB

Penjualan Nikel Melejit, Laba PAM Mineral (NICL) Tumbuh Tiga Digit

PT PAM Mineral Tbk (NICL) meraih pertumbuhan penjualan dan laba bersih per kuartal III-2025 di tengah tren melandainya harga nikel global.

Laba Emiten Farmasi Masih Sehat Sampai Kuartal III-2025
| Selasa, 04 November 2025 | 07:52 WIB

Laba Emiten Farmasi Masih Sehat Sampai Kuartal III-2025

Mayoritas emiten farmasi mencatat pertumbuhan pendapatan dan laba di periode Januari hingga September 2025.

INDEKS BERITA

Terpopuler