ILUSTRASI. Dalam cuitan pada Hari Jumat (13/5, Elon Musk mengutip rincian yang tertunda tentang akun-akun spam dan palsu di Twitter. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - Elon Musk mengatakan kesepakatanya yang bernilai US$ 44 miliar untuk Twitter Inc, sementara waktu ditangguhkan. Pada Hari Jumat (13/5), Musk mengutip rincian yang tertunda untuk mendukung perhitungan bahwa akun-akun spam dan palsu memang mewakili kurang dari 5% pengguna.
"Kesepakatan Twitter untuk sementara ditangguhkan, detail yang mendukung perhitungan bahwa akun-akun spam atau palsu memang mewakili kurang dari 5% pengguna," kata Musk. Pernyataannya keluar dalam sebuah cuitan Twitter.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.