ILUSTRASI. The view of the Shenzhen Stock Exchange, which raised dispute among the society because of its 5 billion Yuan (about 700 million USD) cost, erecting in Shenzhen city, south China?s Guangdong province, 2 December 2020.
Reporter: Ferrika Sari | Editor: Lamgiat Siringoringo
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Kemarin bursa saham Asia melemah. Pelemahan itu respons adanya proyeksi perlambatan ekonomi China. Investor khawatir efek Tiongkok merembet ke ekonomi global. an
Mengutip berita Reuters, Rabu (15/9), indeks MSCI mencatat saham-saham Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,61%. Sementara indeks Nikkei Tokyo turun 0,49%, bergerak dari penutupan tertinggi. Indeks acuan Hang Seng Hong Kong turun 1,4% karena saham bisnis kasino jatuh setelah Makau memulai konsultasi publik, Ujungnya muncul kekhawatiran investor adanya aturan lebih ketat di pusat perjudian terbesar di dunia.
Data dari daratan China menunjukkan pertumbuhan di sektor pabrik dan ritelnya terus goyah pada Agustus dengan output dan pertumbuhan penjualan mencapai posisi terendah satu tahun.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.