Harga Batubara Masih Akan Menyetir Prospek Kinerja BUkit Asam (PTBA)

Selasa, 28 Mei 2024 | 07:26 WIB
Harga Batubara Masih Akan Menyetir Prospek Kinerja BUkit Asam (PTBA)
[ILUSTRASI. Sejumlah truk mengangkut batubara di area stockpile in pit RL 35, kawasan IUP Tambang Air Laya PT Bukit Asam Tbk. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/foc.]
Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan harga batubara yang terjadi belakangan ini, mungkin tak terlalu bertahan lama. Di semester kedua, harga batubara global berpeluang bergerak lebih melandai dan stabil. Alhasil, kinerja emiten tambang batubara seperti PT Bukit Asam Tbk (PTBA) masih bisa kembali tertekan.

Per Senin (26/5), harga batubara bertengger di level US$ 143,3 per ton. Harganya telah mendaki 5,56% dalam sebulan terakhir. Analis Mirae Asset Sekuritas Rizkia Darmawan mengatakan, kenaikan harga batubara belakangan ini didorong oleh kekhawatiran terhadap kondisi cuaca yang kurang baik. Terutama gelombang panas yang saat ini melanda Asia Tenggara. Gelombang panas membuat permintaan batubara untuk kebutuhan listrik lebih tinggi.

Baca Juga: Meski Laba Melandai, SGRO Tetap Menebar Dividen Tunai

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Dilema Transisi Ekonomi
| Minggu, 29 September 2024 | 04:44 WIB

Dilema Transisi Ekonomi

Ada banyak indikator ekonomi yang menunjukkan seretnya daya beli masyarakat belakangan ini.

Suling Air Laut Demi Keberlanjutan Usaha Tukang Martabak
| Minggu, 29 September 2024 | 04:43 WIB

Suling Air Laut Demi Keberlanjutan Usaha Tukang Martabak

Krisis iklim membuat produsen tepung terigu PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari Flour Mills menyusun mitigasi.

Isi Cuan dari Pengisian Botol Minum
| Minggu, 29 September 2024 | 04:42 WIB

Isi Cuan dari Pengisian Botol Minum

Banyak pengguna botol minum alias tumbler menjadi peluang bisnis baru berupa penyediaan tempat air isi ulangnya atau wat

Kredit Tanpa Jaminan yang Masih Menjadi Pilihan
| Minggu, 29 September 2024 | 04:40 WIB

Kredit Tanpa Jaminan yang Masih Menjadi Pilihan

Tawaran suku bunga kredit yang kompetitif serta proses pengajuan kredit secara online menjadi alasan produk KTA bertahan.

Kementerian BUMN Jadi Superholding, Begini Pengelolaan BUMN di Negara Lain
| Sabtu, 28 September 2024 | 20:08 WIB

Kementerian BUMN Jadi Superholding, Begini Pengelolaan BUMN di Negara Lain

Beredar kabar, pemerintah baru akan membubarkan Kementerian BUMN dan menggantikan dengan superholding. Begini praktik di negara lain

Bursa Pemimpin untuk Rakyat
| Sabtu, 28 September 2024 | 08:05 WIB

Bursa Pemimpin untuk Rakyat

Rakyat harus memilih calon pemimpin yang berintegritas.

Pasar Sepeda Melambat Tertekan Daya Beli dan Perubahan Tren
| Sabtu, 28 September 2024 | 07:35 WIB

Pasar Sepeda Melambat Tertekan Daya Beli dan Perubahan Tren

Meredupnya tren gowes hingga pelemahan daya beli masyarakat berdampak anjloknya kinerja pasar sepeda di Indonesia.

Program Biodiesel Pengaruhi Ekspor CPO
| Sabtu, 28 September 2024 | 07:10 WIB

Program Biodiesel Pengaruhi Ekspor CPO

Ekspor CPO turun seiring meningkatnya permintaan minyak sawit untuk biodiesel.

Kenaikan Tarif Dorong Setoran Cukai MMEA
| Sabtu, 28 September 2024 | 07:00 WIB

Kenaikan Tarif Dorong Setoran Cukai MMEA

Penerimaan cukai MMEA hingga Agustus 2024 capai 58%

KPPU Selidiki Dugaan Monopoli Avtur Pertamina
| Sabtu, 28 September 2024 | 06:45 WIB

KPPU Selidiki Dugaan Monopoli Avtur Pertamina

Penyelidikan awal berangkat dari fakta tingginya harga avtur di Indonesia

INDEKS BERITA

Terpopuler