KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Harga minyak mentah dunia mulai memasuki fase penurunan. Kemarin, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) kembali melemah.
Senin (12/9), harga minyak WTI untuk kontrak pengiriman Oktober 2022 berada di level US$ 87,29 per barel. Posisi ini lebih rendah dibandingkan harga komoditas ini di akhir pekan lalu, yang masih di posisi US$ 86,79 per barel.
Sejumlah analis memperkirakan, dalam waktu dekat, harga minyak mentah akan menuju US$ 75 per barel. Di akhir tahun harga bisa berada di US$ 65 per barel, jika permintaan minyak di pasaran dunia tidak meningkat.
Tren melandainya harga minyak tersebut diproyeksi bakal menggerus kinerja emiten-emiten di sektor komoditas ini. Equity Analyst Kanaka Hita Solvera Andhika Cipta Labora menilai, penurunan harga minyak mentah akan memberikan efek negatif bagi kinerja emiten minyak dan gas (migas). "Karena saham minyak dan gas sangat terpengaruh oleh pergerakan harga komoditasnya," ujar Andhika, Senin (12/9).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.