Harga Minyak Terungkit, Kebijakan Moneter Longgar China Imbangi Kekhawatiran Resesi
KONTAN.CO.ID - LONDON. Harga minyak naik tipis pada Hari Senin (17/10) dalam perdagangan berombak. Kelanjutan kebijakan moneter longgar China mengimbangi kekhawatiran atas inflasi tinggi dan biaya energi yang dapat menyeret ekonomi global ke dalam resesi.
Minyak mentah berjangka Brent naik 97 sen atau 1,1% menjadi US$ 92,60 per barel pada 1406 GMT. Brent pulih dari penurunan 6,4% minggu lalu. Sementara minyak mentah West Texas Intermediate AS naik 85 sen atau 1% menjadi US$ 86,46 setelah penurunan 7,6% minggu lalu.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.