Hasnur Internasional Shipping (HAIS) Meraih Pendapatan Rp 1 Triliun

Rabu, 26 Februari 2025 | 05:20 WIB
Hasnur Internasional Shipping (HAIS) Meraih Pendapatan Rp 1 Triliun
[ILUSTRASI. Kapal tunda atau tugboat milik PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS).]
Reporter: Vina Elvira | Editor: Fahriyadi .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS) mengumumkan pencapaian kinerja keuangan dan operasional di sepanjang tahun lalu. Hasilnya, emiten pelayaran ini meraih pendapatan senilai Rp 1,02 triliun, tumbuh 8,09% dibandingkan pendapatan 2023 senilai Rp 941,91 miliar. Namun HAIS mencatatkan penurunan laba bersih sebesar 23,14% year-on-year (yoy) menjadi Rp 121,29 miliar.

Selain itu, Hasnur mencatatkan pertumbuhan aset sebesar 31,17% (yoy) menjadi Rp 1,20 triliun hingga akhir 2024. Pertumbuhan tersebut seiring penambahan 3,5 set armada kapal tunda (tugboat) dan kapal tongkang (barge) pada 2024.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

ICBP Diyakini Masih Baik-Baik Saja, Penjualan dan Laba 2025 Diprediksi Makin Tebal
| Rabu, 26 Februari 2025 | 08:28 WIB

ICBP Diyakini Masih Baik-Baik Saja, Penjualan dan Laba 2025 Diprediksi Makin Tebal

Kenaikan harga mi instan pada bulan ini dipercaya bisa mendongkrak kinerja keuangan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP). 

Mandatori B50 Butuh Lahan 2,3 Juta Hektare
| Rabu, 26 Februari 2025 | 08:27 WIB

Mandatori B50 Butuh Lahan 2,3 Juta Hektare

Insentif atau subsidi untuk program pencapuran minyak sawit atau B40 yang sudah disepakati mencapai Rp 35 triliun.

TKDN Hulu Migas Ungkit Pertumbuhan Ekonomi
| Rabu, 26 Februari 2025 | 08:24 WIB

TKDN Hulu Migas Ungkit Pertumbuhan Ekonomi

Indeks multiplier effect industri hulu migas terus tumbuh, mencerminkan besarnya peran sektor ini dalam mendorong ekonomi nasional

Sulit Bangkit, Komoditas Energi Masih Penuh Tekanan
| Rabu, 26 Februari 2025 | 08:22 WIB

Sulit Bangkit, Komoditas Energi Masih Penuh Tekanan

Kebijakan tarif Donald Trump dan peningkatan produksi menjadi risiko penurunan harga komoditas di sektor ini. 

Eksportir Minta Kejelasan Aturan DHE SDA
| Rabu, 26 Februari 2025 | 08:21 WIB

Eksportir Minta Kejelasan Aturan DHE SDA

APBI memerlukan kejelasan mengenai dana DHE yang bisa dirupiahkan, karena akan berdampak pada arus kas perusahaan batubara berorientasi ekspor.

Rupiah Bersiap Lanjut Koreksi pada Rabu (26/2)
| Rabu, 26 Februari 2025 | 08:19 WIB

Rupiah Bersiap Lanjut Koreksi pada Rabu (26/2)

Rupiah melemah pada perdagangan Selasa (25/2). Di pasar spot rupiah turun 0,57% di level Rp 16.371 per dolar AS.

 Ekspor Batubara Memakai HBA Mulai 1 Maret 2025
| Rabu, 26 Februari 2025 | 08:16 WIB

Ekspor Batubara Memakai HBA Mulai 1 Maret 2025

Pemerintah diminta tak tergesa-gesa menerapkan HBA untuk harga referensi ekspor batubara agar tidak menyulitkan eksportir

Dibayangi Persoalan KEK Lido, Sentimen MSIN Masuk FTSE Global Index Belum Berefek
| Rabu, 26 Februari 2025 | 08:09 WIB

Dibayangi Persoalan KEK Lido, Sentimen MSIN Masuk FTSE Global Index Belum Berefek

Koreksi harga saham PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) sudah berlangsung sejak pertengahan September 2024.

Jelang Ramadan, Reksadana Saham Syariah Jadi Harapan
| Rabu, 26 Februari 2025 | 07:36 WIB

Jelang Ramadan, Reksadana Saham Syariah Jadi Harapan

Kinerja reksadana syariah diproyeksikan akan menghijau tahun ini. Meskipun masih sedikit lebih lambat dari konvensional.

Digitalisasi Akan Menjadi Amunisi Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
| Rabu, 26 Februari 2025 | 07:31 WIB

Digitalisasi Akan Menjadi Amunisi Telkom Indonesia Tbk (TLKM)

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) perlu lebih cepat meningkatkan layanan teknis kepada pelanggan 

INDEKS BERITA

Terpopuler