IHSG Hari Ini Berakhir Di Zona Hijau, Menguat ke 6.336,67

Selasa, 10 September 2019 | 18:19 WIB
IHSG Hari Ini Berakhir Di Zona Hijau, Menguat ke 6.336,67
[ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia]
Reporter: Herlina KD | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatan. IHSG hari ini (10/9) ditutup menguat 10,46 poin atau 0,17% ke 6.336,67 di akhir perdagangan.

Sebanyak 203 saham naik, 204 saham turun, dan 150 saham tak bergerak.

Lima sektor saham menopang kenaikan IHSG, sedangkan lima sektor lainnya melemah.

Sektor-sektor dengan penguatan terbesar adalah sektor konstruksi yang naik 1,06%, sektor perkebunan naik 0,69%, serta sektor keuangan naik 0,61%.

Sedangkan sektor-sektor dengan pelemahan terdalam adalah sektor perdagangan yang melemah 0,94%, sektor pertambangan turun 0,91%, dan sektor industri dasar yang turun 0,28%.

Baca Juga: IHSG menguat 0,17% ke 6.336 di akhir perdagangan Selasa (10/9)

Total volume perdagangan saham di bursa sebesar 14,25 miliar saham dengan total nilai Rp 8,13 triliun.

Top gainers LQ45 hari ini adalah:

1. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) (13,03%)
2. PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk (BTPS) (7,24%)
3. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) (3,32%)

Top losers LQ45 hari ini adalah:

1. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) (-4,28%)
2. PT Indika Energy Tbk (INDY) (-3,31%)
3. PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) (-2,77%)

Baca Juga: IHSG berbalik arah ke zona merah pada perdagangan sesi II

Investor asing mencatatkan penjualan bersih Rp 185,72 miliar di seluruh pasar.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah DIRE Simas Plaza Indonesia (XSPI) Rp 253,1 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 101,9 miliar, dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) Rp 60,4 miliar.

Bagikan

Berita Terbaru

Transaksi Pembayaran Lewat QRIS Semakin Semarak
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 10:11 WIB

Transaksi Pembayaran Lewat QRIS Semakin Semarak

BI menargetkan volume transaksi QRIS tahun 2025 mencapai 15,37 miliar atau melonjak 146,4% secara tahunan dengan nilai Rp 1.486,8 triliun 

CIMB Niaga Syariah Jajaki Konsolidasi dengan BUS
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 10:07 WIB

CIMB Niaga Syariah Jajaki Konsolidasi dengan BUS

Bank CIMB Niaga berpotensi memiliki bank syariah beraset jumbo. Pasalnya, bank melakukan penjajakan untuk konsolidasi dengan bank syariah​

Ekonomi Tak Pasti, Kolektor Barang Mewah Berhati-hati
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 08:00 WIB

Ekonomi Tak Pasti, Kolektor Barang Mewah Berhati-hati

Kondisi ekonomi global yang tak pasti serta suku bunga tinggi menekan industri barang mewah di tahun 2025

Berhentilah Menebang Masa Depan
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 07:10 WIB

Berhentilah Menebang Masa Depan

Bencana  banjir dan longsor di tiga provinsi Sumatra jadi momentum reformasi kebijakan perizinan dan tata ruang Indonesia.​

Jangan Jadi Tradisi
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 07:00 WIB

Jangan Jadi Tradisi

Lonjakan harga-harga komoditas pangan menjelang Nataru ataupun saat puasa dan Lebaran harus disikapi serius pemerintah lewat kebijakan.

Bos Martina Berto (MBTO) Memilih Investasi Berhorizon Menengah hingga Panjang
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 06:55 WIB

Bos Martina Berto (MBTO) Memilih Investasi Berhorizon Menengah hingga Panjang

Direktur Utama PT Martina Berto Tbk (MBTO), Bryan David Emil, memilih aset berjangka menengah panjang dalam portofolio investasinya.

Multifinance Kejar Pembiayaan Mobil
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 06:50 WIB

Multifinance Kejar Pembiayaan Mobil

Pemangkasan target penjualan mobil baru oleh Gaikindo menjadi 780.000 unit menegaskan tekanan pada industri otomotif belum mereda.

Daya Beli Pulih, Kredit Masih Tertahan
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 06:48 WIB

Daya Beli Pulih, Kredit Masih Tertahan

Pemulihan daya beli masyarakat mulai terlihat di Oktober 2025, namun belum merata. Kredit rumahtangga jadi penopang utama pertumbuhan kredit OJK.

Rupiah Pekan Ini Terangkat Pelemahan Dolar
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 06:30 WIB

Rupiah Pekan Ini Terangkat Pelemahan Dolar

Mengutip Bloomberg, rupiah di pasar spot menguat 0,18% secara harian ke Rp 16.646 per dolar AS pada Jumat (12/12).

Sinergi Multi (SMLE) Bersiap Mengekspor Minyak Nilam
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 05:20 WIB

Sinergi Multi (SMLE) Bersiap Mengekspor Minyak Nilam

SMLE memperkuat bisnis nilam sebagai salah satu komoditas strategis di Indonesia dengan fokus pada kategori wewangian (fragrance & flavors).

INDEKS BERITA