IHSG Hari Ini Terbang 1,36%, Membawa Kenaikan Mingguan Terbesar Sejak Akhir Agustus

Jumat, 11 Oktober 2019 | 21:50 WIB
IHSG Hari Ini Terbang 1,36%, Membawa Kenaikan Mingguan Terbesar Sejak Akhir Agustus
[ILUSTRASI. Dua karyawan berbincang di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (11/10/2019).]
Reporter: Irene Sugiharti, Wahyu Tri Rahmawati | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sempat terseok-seok sepanjang pekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan terakhir minggu ini dengan gemilang. IHSG hari ini menguat 82,16 poin atau 1,36% ke 6.105,80.

Alhasil, dalam sepekan, IHSG menguat 0,73%. Menurut Head Of Research Reliance Sekuritas Lanjar Nafi, penguatan IHSG pekan ini merupakan kenaikan mingguan terbesar sejak akhir Agustus lalu.

Saat ini, Lanjar mengungkapkan, indeks diperdagangkan dengan forward P/E 15,6 kali dan trailing 12 month (TTM) P/E 19,2 kali.

Baca Juga: IHSG melejit 1,36% pada perdagangan terakhir pekan ini

Direktur Investa Saran Mandiri Hans Kwee menyebutkan, sentimen global masih mendominasi IHSG. Pada awal pekan, pasar optimistis menyambut data Amerika Serikat (AS) yang kurang baik.

Ini memicu ekspektasi pasar akan penurunan kembali suku bunga oleh bank sentral AS, Federal Reserve (The Fed) pada akhir Oktober nanti.

Sentimen negosiasi dagang yang baru berlangsung pertengahan pekan juga memengaruhi pasar. Ini menyebabkan IHSG terkoreksi hingga 1% pada hari Senin.

Baca Juga: IHSG menguat pekan ini, simak sejumlah sentimen untuk pekan depan

Di pertengahan minggu, pasar kembali memanas setelah AS membatasi visa pejabat Pemerintah China yang terlibat dalam pelanggaran HAM terhadap kelompok muslim minoritas di Tiongko. Pasar juga mengkhawatirkan sentimen Brexit.

Proyeksi indeks pekan depan

Tapi, IHSG berhasil ditutup menguat pada perdagangan hari ini, setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan, negosiasi hari pertama berjalan dengan sangat baik.

Analis Panin Sekuritas William Hartanto menilai, IHSG sudah berhasil menembus resistance di level 6.100 pada pekan ini. Pada perdagangan pekan depan, sentimen kesepakatan damai perang dagang AS-China masih akan menyelimuti pasar saham, dengan dukungan penguatan rupiah.

Hans menambahkan, pada perdagangan pekan depan, pasar masih akan terus memperhatikan pernyataan Trump dan pihak-pihak lain terkait kesepakatan damai sengketa perdagangan AS-China.

Baca Juga: Berseri, IHSG melompat lebih dari 1% perdagangan sesi I, Jumat (11/10)

Ekspektasi penurunan suku bunga lanjutan oleh The Fed akhir bulan ini juga masih akan jadi sentimen yang mencuri perhatian pasar. Dari faktor domestik, pasar akan memperhatikan rilis data laporan keuangan emiten di kuartal ketiga.

Melihat beragam sentimen tersebut, William memproyeksikan, IHSG akan berada di kisaran 6.000-6.180 pada perdagangan pekan depan.

Bagikan

Berita Terbaru

Pembayaran Dividen Jadi Salah Satu Daya Tarik Adaro Andalan Indonesia (AADI)
| Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB

Pembayaran Dividen Jadi Salah Satu Daya Tarik Adaro Andalan Indonesia (AADI)

Di tengah penurunan harga saham milik Garibaldi Thohir, Analis CGS International Jacquelin Hamdani merekomendasikan hold untuk AADI.

Harga Komoditas Mineral Batubara Lesu, Satu-Satu Korporasi Tumbang
| Rabu, 25 Desember 2024 | 11:46 WIB

Harga Komoditas Mineral Batubara Lesu, Satu-Satu Korporasi Tumbang

Beberapa perusahaan mineral dan batubara di Indonesia saat ini sudah mulai mengetatkan pengeluaran bisnisnya karena memikul kerugian.

Grup Lippo Lego Aset Properti Komersial di Shanghai
| Rabu, 25 Desember 2024 | 09:01 WIB

Grup Lippo Lego Aset Properti Komersial di Shanghai

Sulur bisnis Grup Lippo yang berbasis di Singapura, OUE Real Estate Investment Trust hendak melepas aset properti di Shanghai.

BEI Akan Delisting Setidaknya 10 Saham di 2025, Intip Historis Delisting Sejak 2020
| Rabu, 25 Desember 2024 | 08:16 WIB

BEI Akan Delisting Setidaknya 10 Saham di 2025, Intip Historis Delisting Sejak 2020

BEI mengumumkan rencana penghapusan pencatatan alias delisting ada 10 emiten efektif tanggal 21 Juli 2025.

Harga Emas Naik 27% Sejak Awal Tahun, Pasar Menanti Langkah The Fed 2025
| Rabu, 25 Desember 2024 | 07:08 WIB

Harga Emas Naik 27% Sejak Awal Tahun, Pasar Menanti Langkah The Fed 2025

Tanpa gangguan geopolitik yang tidak terduga, proyeksi dasar harga emas sekitar US$ 2.800 per ons troi.

Gelembung Protes PPN 12% Membesar
| Selasa, 24 Desember 2024 | 11:11 WIB

Gelembung Protes PPN 12% Membesar

Protes semakin meluas dan datang dari berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa hingga pemengaruh (influencer)

Kantong Masyarakat Bakal Cekak
| Selasa, 24 Desember 2024 | 11:01 WIB

Kantong Masyarakat Bakal Cekak

Sejumlah kebijakan pajak maupun non pajak diperkirakan akan menekan daya beli terutama masyarakat kelas menengah

Banyak Tantangan, Ancol Geber Pendapatan di Liburan Natal dan Tahun Baru
| Selasa, 24 Desember 2024 | 10:32 WIB

Banyak Tantangan, Ancol Geber Pendapatan di Liburan Natal dan Tahun Baru

PJAA menghadapi banyak tantangan di industri pariwisata. Terlihat dari kinerja yang tidak sebaik sebelumnya. 

Mencermati Tiga Fase Perencanaan Keuangan Bagi Orang Dewasa
| Selasa, 24 Desember 2024 | 09:48 WIB

Mencermati Tiga Fase Perencanaan Keuangan Bagi Orang Dewasa

Ada tiga fase yang dihadapi orang dewasa. Ketiganya yaitu fase akumulasi, fase konsolidasi dan fase pensiun.

Emiten Saham EBT Menggeber Ekspansi
| Selasa, 24 Desember 2024 | 08:16 WIB

Emiten Saham EBT Menggeber Ekspansi

Perusahaan di bidang industri energi baru dan terbarukan (EBT) berlomba menangkap peluang dari misi transisi energi

INDEKS BERITA

Terpopuler